Beruang Madu Menghancurkan Kandang dan Makan Ternak, Warga Kobar Ketakutan

Jum'at, 20 Agustus 2021 - 07:12 WIB
loading...
Beruang Madu Menghancurkan Kandang dan Makan Ternak, Warga Kobar Ketakutan
Beruang madu masuk permukiman warga di Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, membuat resah warga. Foto/iNews TV/Sigit Dzakwan Pamungkas
A A A
KOTAWARINGIN BARAT - Seekor beruang madu tiba-tiba masuk ke permukiman warga. Hewan liar tersebut merusak kandang dan memangsa hewan ternak yang dipelihara warga. Masuknya satwa dilindungi ke permukiman ini, membuat warga ketakutan.



Aksi beruang madu di permukiman warga tersebut, sempat terekam kamera warga RT 25 Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, pada Senin (16/8/2021).



Yayan, salah seorang warga RT 25 Kelurahan Baru, menyebutkan bahwa beruang madu tersebut merusak kandang ayam di rumahnya, lalu memangsa ternak ayamnya. Dalam video amatir warga, juga terlihat beruang madu mondar-mandir di sekitar kebun milik warga.



Warga yang resah, karena takut beruang madu tersebut menyerang warga, akhirnya melaporkan kejadian ini ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah Seksi Konservasi Wilayah (SKW) II Pangkalan Bun, untuk mengevakuasi beruang madu tersebut.

Koordinator Rescue BKSDA Kalimantan Tengah SKW II Pangkalan Bun, Muda Yulivan mengatakan, sejak Selasa (17/8/2021) petugas telah memassang sejumlah perangkan dan kamera tersembunyi, untuk memantau pergerakan beruang madu tersebut.



Menurut Muda Yulivan, lokasi permukiman tersebut memang dekat dengan hutan kota di sekitar Bandara Iskandar Pangkalan Bun. "Kuat dugaan beruang madu tersebut kelaparan dan mencari makan di luar habitatnya," ungkapnya.

Pada awal tahun lalu, seekor beruang madu juga berhasil dievakuasi di Komplek Lanud Iskandar Pangkalan Bun. BKSDA Kalimantan Tengah SKW II Pangkalan Bun, mengimbau warga untuk berhati-hati dari serangan beruang madu, dan juga orangutan. "Jika warga melihat hewan tersebut, diminta langsung menghubungi petugas," tuturnya.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1780 seconds (0.1#10.140)