Bupati Pasangkayu Resmikan Sarana dan Prasarana Sanitasi LPK Pondok Pesantren
loading...
A
A
A
PASANGKAYU - Bupati Pasangkayu Yaumil Ambo Djiwa resmikan pekerjaan Program Penyediaan Sarana dan Prasarana Sanitasi di Lembaga Pendidikan Keagamaan (LPK) Tahap I Tahun Anggaran 2022, untuk Kabupaten Pasangkayu dan Mamuju Tengah, di Pondok Pesantren Al Bana' Asing Hamzanwadi NW Desa Kasano Kecamatan Baras, Kamis (27/10/2022).
Yaumil dalam sambutannya mengatakan, sebuah kesyukuran yang sangat besar dan rasa terima kasih kepada Pemerintah Pusat melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Sulawesi Barat, telah memberikan bantuan Program Penyediaan Sarana dan Prasarana Sanitasi di Lembaga Pendidikan Keagamaan (LPK) Tahap I di Kabupaten Pasangkayu.
Adapun Sarana dan Prasarana Sanitasi di Lembaga Pendidikan Keagamaan (LPK) berupa bangunan MCK, tempat wudhu, tempat cuci tangan dan bangunan instalasi Pengolahan Air Limbah (PAL) dan kesemuanya bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2022.
Pada tahap berikutnya, kata Yaumil, sangat mengharapkan kepada Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Sulawesi Barat agar dapat memberikan lebih banyak lagi program sarana prasarana sanitasi LPK di Kabupaten Pasangkayu, dengan demikian setiap lembaga keagamaan akan tidak kesulitan lagi dengan sarana tersebut.
"Bantuan yang diberikan sangat erat kaitannya dengan kesehatan dan kebersihan apalagi di Pondok pesantren merupakan sebuah kebutuhan dasar, dan menjadi tanggungjawab kita semua, sehingga dapat tercipta lingkungan belajar yang aman, nyaman, bersih dan sehat," katanya.
Pada sambutan Yaumil berharap kepada LPK khususnya pondok pesantren yang sudah menerima bantuan bisa berperan aktif menjaga dan memelihara dengan baik terhadap sarana sanitasi yang telah terbangun sehingga dapat meningkatkan kualitas kesehatan khususnya dilingkungan pondok pesantren dalam menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
Turut hadir dalam penyerahan dan peresmian Kepala Balai PPW Sulawesi Barat Baskoro Elmiawan, Kepala Satker P2P BPPW Sulbar Ibrahim Tandidatu, PPK Sanitasi Satker Pelaksanaan BPPW Sulbar Muhammad Thalib, Perwakilan Kanwil Kemenag Sulawesi Barat Naim Muchtar Selaku Kasubag Kementrian Agama Kabupaten Mamuju Tengah Nurdin Samad Selaku Kasubag Kementrian Agama Kabupaten Pasangkayu, Perwakilan Ketua LPK dan seluruh LPK pimpinan pondok pesantren di Kabupaten Pasangkayu dan Kabupaten Mamuju Tengah.
Yaumil dalam sambutannya mengatakan, sebuah kesyukuran yang sangat besar dan rasa terima kasih kepada Pemerintah Pusat melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Sulawesi Barat, telah memberikan bantuan Program Penyediaan Sarana dan Prasarana Sanitasi di Lembaga Pendidikan Keagamaan (LPK) Tahap I di Kabupaten Pasangkayu.
Adapun Sarana dan Prasarana Sanitasi di Lembaga Pendidikan Keagamaan (LPK) berupa bangunan MCK, tempat wudhu, tempat cuci tangan dan bangunan instalasi Pengolahan Air Limbah (PAL) dan kesemuanya bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2022.
Pada tahap berikutnya, kata Yaumil, sangat mengharapkan kepada Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Sulawesi Barat agar dapat memberikan lebih banyak lagi program sarana prasarana sanitasi LPK di Kabupaten Pasangkayu, dengan demikian setiap lembaga keagamaan akan tidak kesulitan lagi dengan sarana tersebut.
"Bantuan yang diberikan sangat erat kaitannya dengan kesehatan dan kebersihan apalagi di Pondok pesantren merupakan sebuah kebutuhan dasar, dan menjadi tanggungjawab kita semua, sehingga dapat tercipta lingkungan belajar yang aman, nyaman, bersih dan sehat," katanya.
Pada sambutan Yaumil berharap kepada LPK khususnya pondok pesantren yang sudah menerima bantuan bisa berperan aktif menjaga dan memelihara dengan baik terhadap sarana sanitasi yang telah terbangun sehingga dapat meningkatkan kualitas kesehatan khususnya dilingkungan pondok pesantren dalam menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
Turut hadir dalam penyerahan dan peresmian Kepala Balai PPW Sulawesi Barat Baskoro Elmiawan, Kepala Satker P2P BPPW Sulbar Ibrahim Tandidatu, PPK Sanitasi Satker Pelaksanaan BPPW Sulbar Muhammad Thalib, Perwakilan Kanwil Kemenag Sulawesi Barat Naim Muchtar Selaku Kasubag Kementrian Agama Kabupaten Mamuju Tengah Nurdin Samad Selaku Kasubag Kementrian Agama Kabupaten Pasangkayu, Perwakilan Ketua LPK dan seluruh LPK pimpinan pondok pesantren di Kabupaten Pasangkayu dan Kabupaten Mamuju Tengah.
(ars)