Nyaris Punah, Kukang Jawa Ditemukan Warga di Kampung Cempaka Warna
loading...
A
A
A
TASIKMALAYA - Seekor Kukang Jawa , tanpa sengaja ditemukan warga di Kampung Cempaka Warna, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Hewan dilindungi yang nyaris punah ini, akhirnya diserahkan ke polisi dan dilanjutkan ke BKSDA Tasikmalaya.
Pertama kali, Kukang Jawa ini ditemukan salah seorang warga bernama Iwan. Hewan itu berada di atas pohon jambu, dan kemudian diserah diberikan pada Muhammad Abdul Azis (17) yang diketahui seorang pencinta binatang.
Mengetahui bahwa Kukang Jawa ini merupakan binatang yang dilindungi dan hampir punah, akhirnya Azis bersama teman-temannya membawa Kukang Jawa ke Polsek Cihideung, untuk diserahkan.
Menurut Azis, awalnya Kukang Jawa ini ditemukan oleh tetangganya saat berada di pohon jambu dekat rumahnya. "Setelah itu, hewan tersebut diberikan kepada saya. Awalnya dikira kucing, namun akhirnya tahu bahwa binatang lucu ini dilindungi dan hampir punah, sehingga langsung diserahkan pada pihak Polsek Cihideung," ungkapnya.
Salah seorang anggota Polsek Cihideung, kemudian menerima binatang Kukang Jawa tersebut, dan selanjutnya bersama warga membawa binatang Kukang Jawa untuk diserahkan ke pihak BKSDA Tasikmalaya.
Penyerahan binatang langka ini, langsung dibuatkan berita acara oleh BKSDA Tasikmalaya. Rencananya, Kukang Jawa itu akan menjalani perawatan terlebih dahulu, karena mengalami luka pada bagian tangan dan kakinya. Setelahg kondisinya memungkinkan, akan dilepaskan di habitatnya di hutan Gunung Sawal Ciamis.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Resort BKSDA Gunung Sawal, Rendi Herdian, memastikan binatang ini jenis Kukang Jawa , termasuk dalam kategori binatang yang dilindungi dan hampir punah. "Untuk wilayah Priangan Timur, Kukang Jawa ini biasanya berada di Gunung Sawal, dan keberadaannya memang sudah sedikit," terangnya.
Lihat Juga: Selundupkan Puluhan Reptil Dilindungi, Mahasiswi Korea Diamankan Petugas Karantina Banten
Pertama kali, Kukang Jawa ini ditemukan salah seorang warga bernama Iwan. Hewan itu berada di atas pohon jambu, dan kemudian diserah diberikan pada Muhammad Abdul Azis (17) yang diketahui seorang pencinta binatang.
Mengetahui bahwa Kukang Jawa ini merupakan binatang yang dilindungi dan hampir punah, akhirnya Azis bersama teman-temannya membawa Kukang Jawa ke Polsek Cihideung, untuk diserahkan.
Menurut Azis, awalnya Kukang Jawa ini ditemukan oleh tetangganya saat berada di pohon jambu dekat rumahnya. "Setelah itu, hewan tersebut diberikan kepada saya. Awalnya dikira kucing, namun akhirnya tahu bahwa binatang lucu ini dilindungi dan hampir punah, sehingga langsung diserahkan pada pihak Polsek Cihideung," ungkapnya.
Salah seorang anggota Polsek Cihideung, kemudian menerima binatang Kukang Jawa tersebut, dan selanjutnya bersama warga membawa binatang Kukang Jawa untuk diserahkan ke pihak BKSDA Tasikmalaya.
Penyerahan binatang langka ini, langsung dibuatkan berita acara oleh BKSDA Tasikmalaya. Rencananya, Kukang Jawa itu akan menjalani perawatan terlebih dahulu, karena mengalami luka pada bagian tangan dan kakinya. Setelahg kondisinya memungkinkan, akan dilepaskan di habitatnya di hutan Gunung Sawal Ciamis.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Resort BKSDA Gunung Sawal, Rendi Herdian, memastikan binatang ini jenis Kukang Jawa , termasuk dalam kategori binatang yang dilindungi dan hampir punah. "Untuk wilayah Priangan Timur, Kukang Jawa ini biasanya berada di Gunung Sawal, dan keberadaannya memang sudah sedikit," terangnya.
Lihat Juga: Selundupkan Puluhan Reptil Dilindungi, Mahasiswi Korea Diamankan Petugas Karantina Banten
(eyt)