15,4 Juta Vaksin COVID-19 Bakal Dikirim untuk Warga Jawa Barat

Selasa, 22 Desember 2020 - 16:14 WIB
loading...
A A A
"Kami ucap syukur Alhamdulillah. Kemarin ada delapan yang zona risiko tinggi (zona merah), sekarang tinggal dua yaitu Kabupaten Karawang dan langganan Kota Depok sampai hari ini begitu adanya," kata Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum seusai rakor COVID-19 di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Selasa (22/12/2020).



Uu mengemukakan, angka reproduksi kasus di Jabar masih berada peringkat tiga di Indonesia. "Artinya, ini masih Istiqomah, penyebarannya masih sangat luar biasa," ujarnya.

Tingkat pengetesan baik swab maupun rapid test di Jabar, sudah berada di angka 758.000 atau turun dibanding sebelumnya total 785.000. Angka pengetesan dengan menggunakan metode PCR di Jabar menurun tiap pekan menjadi 30.000.

"Hari ini diakui memang ada penurunan sampai baru 30 ribu lebih perminggu. Kalau kemarin sampai 31 atau 32 ribu, sekarang ada penurunan karena satu dan lain hal," tutur Wagub Jabar.

(Baca juga: Sakit Hati Tak Boleh Pinjam Uang, Janda Seksi Sikat Uang Perusahaan Rp8,9 M )

Disinggung tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) DKI Jakarta diperpanjang selama 14 hari, Uu mengatakan, untuk wilayah Bogor, Depok dan Bekasi (Bodebek) akan mengikuti status di ibu kota. "Karena tidak bisa dipisahkan, apalagi mereka ini tidak tertutup kemungkinan kita mengikuti Jakarta," kata Uu.
(eyt)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.1520 seconds (0.1#10.140)