Hati-hati, Nama Sekda Kota Salatiga Dicatut Untuk Menipu
Kamis, 22 Oktober 2020 - 13:21 WIB
SALATIGA - Nama Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Salatiga Fakruroji dicatut oleh orang tak dikenal untuk menipu . Adapun modus penipuan dilakukan oleh oknum tidak bertanggungjawab tersebut, yakni menggalang bantuan dari masyarakat.
Fakruroji meminta kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan segala bentuk permintaan bantuan atau penggalangan dana untuk penanganan COVID-19 atau lainnya yang mengatasnamakan Sekda Kota Salatiga. Sebab dirinya tidak pernah meminta bantuan dana atau menggalang dana dari masyarakat maupun pihak tertentu dalam bentuk apapun.(Baca juga : Tolak UU Cipta Kerja, PMII Salatiga Geruduk DPRD )
"Jangan percaya dengan permintaan bantuan dana atau penggalangan dana yang mengatasnamakan saya dalam bentuk apapun. Penggalangan dana dengan mengatasnakan saya yang beredar di masyarakat itu, modus penipuan yang dilakukan oleh orang lain," katanya, Kamis (22/10/2020).(Baca juga : Pemkot Salatiga Gelontorkan Proyek TWSS Senilai Rp1,8 Miliar )
Fakruroji mengimbau kepada masyarakat jangan menanggapi permintaan bantuan atau penggalangan dana dalam bentuk apapun yang mengatasnaman dirinya. "Jika ada masyarakat yang dihubungi oleh orang yang mengatasnamakan saya untuk minta batuan jangan ditanggapi. Itu tidak benar dan saya tidak pernah memposting kegiatan penggalangan dana baik dimedia sosial maupun secara langsung ke personal," ucapnya.
Fakruroji meminta kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan segala bentuk permintaan bantuan atau penggalangan dana untuk penanganan COVID-19 atau lainnya yang mengatasnamakan Sekda Kota Salatiga. Sebab dirinya tidak pernah meminta bantuan dana atau menggalang dana dari masyarakat maupun pihak tertentu dalam bentuk apapun.(Baca juga : Tolak UU Cipta Kerja, PMII Salatiga Geruduk DPRD )
"Jangan percaya dengan permintaan bantuan dana atau penggalangan dana yang mengatasnamakan saya dalam bentuk apapun. Penggalangan dana dengan mengatasnakan saya yang beredar di masyarakat itu, modus penipuan yang dilakukan oleh orang lain," katanya, Kamis (22/10/2020).(Baca juga : Pemkot Salatiga Gelontorkan Proyek TWSS Senilai Rp1,8 Miliar )
Fakruroji mengimbau kepada masyarakat jangan menanggapi permintaan bantuan atau penggalangan dana dalam bentuk apapun yang mengatasnaman dirinya. "Jika ada masyarakat yang dihubungi oleh orang yang mengatasnamakan saya untuk minta batuan jangan ditanggapi. Itu tidak benar dan saya tidak pernah memposting kegiatan penggalangan dana baik dimedia sosial maupun secara langsung ke personal," ucapnya.
(nun)
tulis komentar anda