Tak Ada Biaya Berobat, Gadis Cantik Berusia 12 Tahun Terancam Lumpuh Akibat Skoliosis

Sabtu, 11 Desember 2021 - 17:16 WIB
loading...
Tak Ada Biaya Berobat,...
Tidak memiliki biaya untuk berobat, gadis berusia 12 tahun asal Desa Padang Haluan, Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, terancam lumpuh akibat penyakit langka skoliosis. Foto/iNews TV/Enrico Ngantung
A A A
PESISIR BARAT - Gadis cantik di Desa Padang Haluan, Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, Dini Andini terancam lumpuh total akibat terserang penyakit langka, yakni skoliosis atau pembengkokan tulang belakang.



Ibunda Dini Andini, Leni Marlina hanya bisa menangis melihat kondisi anak sulungnya yang kini hanya terbaring lemah. Setiap hari berat badan puterinya yang kini berusia 12 tahun tersebut, semakin menyusut akibat digerogoti penyakit langka tersebut.



Awal mulanya, Dini Andiri mengaku merasakan nyeri disertai panas pada bagian punggungnya. Orang tuanya mengira anak sulungnya hanya terkilir. Melihat kondisi anaknya tak kunjung membaik, orang tuanya membawa Dini untuk berobat ke RSUD Alimuddin Umar di Lampung Barat.



RSUD Alimuddin Umar mengalami keterbatasan alat medis, sehingga Dini Andini dirujuk ke RS Urip Sumoharjo Bandar Lampung, untuk mendapatkan perawatan yang intensif. Setelah menjalani serangkaian pemeriksaan di RS Urip Sumoharjo, barulah diketahui Dini Andiri menderita skoliosis dan harus segera dioperasi di RS Fatmawati jJkarta.

"Kami tak memiliki biaya untuk berangkat dan hidup di Jakarta, selama proses operasi. Kalau operasinya katanya ditanggung BPJS Kesehatan. Makanya kami belum bisa membawa Dini Andini berobat ke Jakarta, dan merawat seadanya di rumah," ujar Leni Marlina.



Dini Adini sendiri mengaku, saat ini badannya sering terasa sakit sekali akibat penyakit tersebut. Skoliosis merupakan kondisi tulang belakang yang melengkung atau menyamping secara tidak normal, kebanyakan kasus skoliosis ini terjadi pada anak-anak sebelum masa pubertas.

Skoliosis yang terjadi biasanya ringan, namun dapat berkembang menjadi lebih parah seiring pertambahan usia, khususnya pada wanita. Bila skoliosis menjadi parah, bisa menyebabkan penderitanya mengalami gangguan jantung, paru-paru dan kelemahan pada tungkai.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2613 seconds (0.1#10.140)