Warga Pangkep Temukan Benda Mirip Amunisi Militer di Belakang Rumah
loading...
A
A
A
PANGKEP - Warga Kampung Maccope, Desa Parenreng, Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkep dihebohkan penemuan benda mirip amunisi militer di belakang rumah salah seorang warga.
Informasi penemuan benda mirip amunisi tersebut dibenarkan Kapolsek Segeri Polres Pangkep , Iptu Sumarto.
"Siang tadi kami cek ke lokasi, dan ternyata benar. Kami langsung pasang police line dan melapor ke Polres Pangkep untuk mendatangkan Subden Jibom Gegana Brimob Sulsel guna mengevakuasi benda tersebut," beber Sumarto, pada Sabtu 30 Mei lalu.
Sementara itu, Subden Jibom Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Sulsel dipimpin Kanit 3 Jibom, Ipda Munir yang didampingi langsung Komandan Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Sulsel, Kompol Sahruna Nasrun, melakukan evakuasi benda diduga amunisi tersebut.
Kompol Sahruna yang ditemui di lokasi mengatakan, proses evakuasi yang dilakukan Subden Jibom ini karena adanya permintaan dari Polres Pangkep.
Sebelum meninggalkan lokasi temuan, Sahruna menyampaikan bahwa benda diduga amunisi militer tersebut akan dibawa Subden Jibom ke Mako Den Gegana untuk dilakukan observasi.
“Benda yang dievakuasi ini selanjutnya akan dibawa oleh unit Jibom ke Mako Gegana untuk dilakukan observasi lebih lanjut guna memastikan benda tersebut merupakan amunisi militer atau bukan, serta memastikan bahwa benda tersebut sudah dalam keadaan aktif atau tidak,” pungkasnya.
Informasi penemuan benda mirip amunisi tersebut dibenarkan Kapolsek Segeri Polres Pangkep , Iptu Sumarto.
"Siang tadi kami cek ke lokasi, dan ternyata benar. Kami langsung pasang police line dan melapor ke Polres Pangkep untuk mendatangkan Subden Jibom Gegana Brimob Sulsel guna mengevakuasi benda tersebut," beber Sumarto, pada Sabtu 30 Mei lalu.
Sementara itu, Subden Jibom Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Sulsel dipimpin Kanit 3 Jibom, Ipda Munir yang didampingi langsung Komandan Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Sulsel, Kompol Sahruna Nasrun, melakukan evakuasi benda diduga amunisi tersebut.
Kompol Sahruna yang ditemui di lokasi mengatakan, proses evakuasi yang dilakukan Subden Jibom ini karena adanya permintaan dari Polres Pangkep.
Sebelum meninggalkan lokasi temuan, Sahruna menyampaikan bahwa benda diduga amunisi militer tersebut akan dibawa Subden Jibom ke Mako Den Gegana untuk dilakukan observasi.
“Benda yang dievakuasi ini selanjutnya akan dibawa oleh unit Jibom ke Mako Gegana untuk dilakukan observasi lebih lanjut guna memastikan benda tersebut merupakan amunisi militer atau bukan, serta memastikan bahwa benda tersebut sudah dalam keadaan aktif atau tidak,” pungkasnya.
(luq)