Luwu Utara Andalkan Desa Rinding Allo pada Ajang ADWI 2021
loading...
A
A
A
LUWU UTARA - Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, mengandalkan Desa Wisata Rinding Allo untuk bersaing dengan 1.600 Desa se Indonesia dalam ajang Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.
Ajang Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 yang digelar oleh Kementerian Pariwisara dan Ekonomi Kreatif, diikuti hampir seluruh kabupaten kota di Indonesia. Tak ketinggal Luwu Utara juga ikut dalam kegitan ini, dan mengandalkan Desa Wisata Rinding Allo untuk bersaing dengan desa wisata dari berbagai daerah se Indonesia.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno saat membuka kegiatan itu menyampaikan, pengelola desa wisata yang telah mengikutsertakan desa wisatanya dalam ADWI 2021 akan mendapatkan bimbingan teknis, serta lokakarya untuk dapat mempertajam dan memaksimalkan persiapan untuk memasuki tahapan berikutnya.
"Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021, merupakan ajang untuk menjadikan desa wisata yang ada di Indonesia sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia, berdaya saing, berkelanjutan, dan mampu mendorong pembangunan daerah dan kesejahteraan rakyat," kata Sandiaga. Jumat (16/07/2021)
Kegiatan ini lanjut Sandiaga, diharap bisa membangun motivasi bagi pengembangan desa dan menjadi penggerak ekonomi tingkat desa melalui desa wisata.
"Diharapkan dapat mendorong pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di desa wisata dapat lebih berkembang, meningkatkan kapasitas masyarakat dan pengelola desa wisata , serta mengembangkan kreativitas dalam menciptakan konten kreatif," ungkapnya.
Dia menambahkan pandemi telah mengubah pola hidup masyarakat menjadi lebih bersih dan sehat. Hal tersebut yang kemudian membawa perubahan tren masyarakat dalam berwisata.
Di mana masyarakat lebih tertarik untuk mengunjungi desa wisata yang sesuai dengan karakter tersebut. Yakni alam terbuka, namun memiliki daya tarik pariwisata dan ekonomi kreatif yang sangat tinggi.
Ajang Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 yang digelar oleh Kementerian Pariwisara dan Ekonomi Kreatif, diikuti hampir seluruh kabupaten kota di Indonesia. Tak ketinggal Luwu Utara juga ikut dalam kegitan ini, dan mengandalkan Desa Wisata Rinding Allo untuk bersaing dengan desa wisata dari berbagai daerah se Indonesia.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno saat membuka kegiatan itu menyampaikan, pengelola desa wisata yang telah mengikutsertakan desa wisatanya dalam ADWI 2021 akan mendapatkan bimbingan teknis, serta lokakarya untuk dapat mempertajam dan memaksimalkan persiapan untuk memasuki tahapan berikutnya.
"Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021, merupakan ajang untuk menjadikan desa wisata yang ada di Indonesia sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia, berdaya saing, berkelanjutan, dan mampu mendorong pembangunan daerah dan kesejahteraan rakyat," kata Sandiaga. Jumat (16/07/2021)
Kegiatan ini lanjut Sandiaga, diharap bisa membangun motivasi bagi pengembangan desa dan menjadi penggerak ekonomi tingkat desa melalui desa wisata.
"Diharapkan dapat mendorong pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di desa wisata dapat lebih berkembang, meningkatkan kapasitas masyarakat dan pengelola desa wisata , serta mengembangkan kreativitas dalam menciptakan konten kreatif," ungkapnya.
Dia menambahkan pandemi telah mengubah pola hidup masyarakat menjadi lebih bersih dan sehat. Hal tersebut yang kemudian membawa perubahan tren masyarakat dalam berwisata.
Di mana masyarakat lebih tertarik untuk mengunjungi desa wisata yang sesuai dengan karakter tersebut. Yakni alam terbuka, namun memiliki daya tarik pariwisata dan ekonomi kreatif yang sangat tinggi.