Tingkatkan Kualitas Kopi, Petani Dampingan API Gelar Klinik Kopi

Rabu, 02 September 2020 - 17:10 WIB
loading...
A A A
"Secara umum, rata -rata nilai proses madu (honey) kami nilai 6.5. Artinya kopi robusta yang diolah petani baik. Perlu perbaikan diproses penjemuran dan penyimpanan, karena masih ada rasa kopi yang kurang kuat dan dikerongkongan terasa kering," tuturnya.

Nilai kopi robusta proses basah mendapatkan skor 7. Nilai kopi Robusta proses basah dikarenakan proses pengolahannya dikontrol secara baik, dan biji kelihatannya lebih bersih. (Baca juga: Lawan Independen di Pilkada Solo, Gibran Diminta Kerja Keras )

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur, Mohamad Yasin melalui pesan singkatnya, mengaku sangat mengapresiasi pemberdayaan kepada petani kopi yang dilakukan API. "Diperlukan sinergitas program dan kegiatan bersama API, karena program ini memberikan nilai tambah bagi petani kopi ," tuturnya.

Sementara Direktur Pengembangan Ekonomi Desa (PUED), Kemendesa PDTT, Nugroho Setyo Nagoro mengaku sangat mendukung kegiatan ini, dan berjanji akan memberikan dukungan teknis melalui supervisi kepada petani kopi anggota Koperasi Sridonoretno Makmur Bersama.
(eyt)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2309 seconds (0.1#10.140)