Romantisnya Ganjar Pranowo Bawa Pulang Kopi Lampung untuk Atikoh: Oleh-oleh Buat Istri!
loading...
Bacapres Partai Perindo Ganjar Pranowo ngopi di Warung Kopi Dunia Dua, Kota Bandarlampung, Kamis (26/10/2023). Foto/MPI/Ira Widyanti
A
A
A
BANDARLAMPUNG - Bakal Calon Presiden (Bacapres) Partai Perindo Ganjar Pranowo dititipkan sang istri untuk dibawakan kopi asal Lampung sepulangnya melakukan safari politik di Bumi Ruwa Jurai.
Keberadaan kopi di Lampung menjadi salah satu alasan bagi masyarakat maupun wisatawan Tanah Air hingga mancanegara menyambangi Lampung.
”Kopi selalu menjadi tujuan orang dari luar Lampung datang ke Lampung, tujuannya ngopi. Istri saya saja pesan jangan lupa bawa kopi Lampung, eh ketemu di sini kopi nya,” kata Ganjar usai ngopi di Warung Kopi Dunia Dua, Kota Bandarlampung, Kamis (26/10/2023).
Selain kopi Lampung, kata Ganjar, provinsi di ujung Sumatera ini juga memiliki aneka makanan yang mampu menggoyang lidah, salah satunya sambal seruit yang menjadi pelengkap makanan menemani banyak hidangan utama.
”Ada juga makanan yang enak tadi berbagai macam, ada namanya seruit, ada juga dari ketan enak. Jadi bawa oleh-oleh buat istri,” tuturnya.
Pada hari kedua safari politiknya di Lampung, Ganjar menilai, ada banyak potensi khas Lampung yang dapat dikembangkan menjadi industri. Utamanya, dari hasil perkebunan seperti gula, nanas, kopi dan lain-lainnya.
”Saya kira potensi-potensi yang ada di Lampung ini, tinggal dihilirisasi menjadi produk tani menjadi nilai tambah,” ucap dia.
Harapannya, guna membuka lapangan pekerjaan selebar-lebarnya bagi masyarakat lokal. ”Saya kira ini menjadi kesempatan buat orang-orang Lampung bekerja dengan kekuatan lokal yang ada. Lampung top lah,” ungkapnya.
Ganjar menyebut, Lampung memiliki peluang besar dalam urusan industri kreatif. Itu misalnya dengan mendorong kelompok muda mengembangkan produk-produk khas lokal.
”Seperti saya katakan kemarin ke mahasiswa, mereka bisa menjadi desainer, karena tapisnya bila dikembangkan bisa mendunia. Itu dikombinasikan dengan produk-produk fashion dengan berbahan tapis. Pasti itu baik sekali,” pungkasnya.
Keberadaan kopi di Lampung menjadi salah satu alasan bagi masyarakat maupun wisatawan Tanah Air hingga mancanegara menyambangi Lampung.
”Kopi selalu menjadi tujuan orang dari luar Lampung datang ke Lampung, tujuannya ngopi. Istri saya saja pesan jangan lupa bawa kopi Lampung, eh ketemu di sini kopi nya,” kata Ganjar usai ngopi di Warung Kopi Dunia Dua, Kota Bandarlampung, Kamis (26/10/2023).
Selain kopi Lampung, kata Ganjar, provinsi di ujung Sumatera ini juga memiliki aneka makanan yang mampu menggoyang lidah, salah satunya sambal seruit yang menjadi pelengkap makanan menemani banyak hidangan utama.
”Ada juga makanan yang enak tadi berbagai macam, ada namanya seruit, ada juga dari ketan enak. Jadi bawa oleh-oleh buat istri,” tuturnya.
Pada hari kedua safari politiknya di Lampung, Ganjar menilai, ada banyak potensi khas Lampung yang dapat dikembangkan menjadi industri. Utamanya, dari hasil perkebunan seperti gula, nanas, kopi dan lain-lainnya.
”Saya kira potensi-potensi yang ada di Lampung ini, tinggal dihilirisasi menjadi produk tani menjadi nilai tambah,” ucap dia.
Harapannya, guna membuka lapangan pekerjaan selebar-lebarnya bagi masyarakat lokal. ”Saya kira ini menjadi kesempatan buat orang-orang Lampung bekerja dengan kekuatan lokal yang ada. Lampung top lah,” ungkapnya.
Ganjar menyebut, Lampung memiliki peluang besar dalam urusan industri kreatif. Itu misalnya dengan mendorong kelompok muda mengembangkan produk-produk khas lokal.
”Seperti saya katakan kemarin ke mahasiswa, mereka bisa menjadi desainer, karena tapisnya bila dikembangkan bisa mendunia. Itu dikombinasikan dengan produk-produk fashion dengan berbahan tapis. Pasti itu baik sekali,” pungkasnya.
(ams)
Lihat Juga :
