Peduli COVID-19, JNE Serahkan Donasi Rp250 Juta kepada Gubernur Jateng
loading...
A
A
A
SEMARANG - Salah satu langkah JNE dalam melawan pandemi COVID-19 adalah membantu dan mendukung ekosistem. Selain masyarakat yang terdampak dan UMKM, bantuan tersebut diberikan juga melalui pemerintah.
Setelah JNE menyerahkan donasi untuk penanganan COVID-19 kepada Pemprov DKI Jakarta, Pemprov Jawa Barat, dan Pemkot Surabaya, kini donasi juga diberikan ke Pemprov Jawa Tengah.
(Baca juga: Balita Ini Meninggal Dianiaya, Selingkuhan Ibunya Jadi Tersangka )
Donasi senilai Rp250 juta rupiah diserahkan langsung oleh Presiden Direktur JNE, M. Feriadi Soeprapto kepada Gubernur Ganjar Pranowo selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jateng.Penyerahan donasi tersebut dilaksanakan di depan Kantor Gubernur Jateng.
Feriadi menjelaskan, bantuan donasi untuk penanganan Covid-19 di Jawa Tengah ini merupakan dana yang dihimpun dari JNE Pusat di Jakarta dan JNE Semarang.
"JNE pusat bersama JNE Semarang bergotong-royong sehingga langkah untuk memberi bantuan ini dapat terwujud. Semoga bermanfaat untuk penanganan Covid-19 di Jateng," katanya.
(Baca juga: Bekas Galian C Jadi Spot Instagramabel dan Wisata Dadakan )
Gubernur Ganjar berterima kasih dan bangga masih banyak perusahaan yang peduli bantu penanganan COVID-19. "Ternyata sampai saat ini masih banyak pihak yang peduli terhadap penanganan COVID-19 termasuk JNE. Gerakan ini menyejukkan bagi kami, ada sinergi dunia usaha, pemerintah, serta masyarakat, dan yang paling membanggakan adalah rasa kemanusian yang sangat ditonjolkan," terangnya.
Dijelaskan oleh Ganjar bahwa JNE yang terus beroperasi dan memberikan pelayanan ke masyarakat di tengah pandemi, berkontribusi besar dalam pencegahan Covid-19. “Lewat pengiriman barang yang dilakukan JNE tentunya meminimalisir penularan Covid-19. Jadi masyarakat terbantu dan dunia usaha berkembang, pasalnya dunia usaha mengalami peningkatan karena adanya aktivitas pengiriman yang dilakukan JNE," ungkapnya.
Ganjar melanjutkan bahwa donasi ini sangat membantu pemerintah. "Kebetulan Presiden Jokowi menginstruksikan dua minggu ke depan ramai-ramai melaksanakan gerakan pakai masker massal. Jadi bantuan JNE akan kami gunakan untuk gerakan tersebut," tambahnya.
Setelah JNE menyerahkan donasi untuk penanganan COVID-19 kepada Pemprov DKI Jakarta, Pemprov Jawa Barat, dan Pemkot Surabaya, kini donasi juga diberikan ke Pemprov Jawa Tengah.
(Baca juga: Balita Ini Meninggal Dianiaya, Selingkuhan Ibunya Jadi Tersangka )
Donasi senilai Rp250 juta rupiah diserahkan langsung oleh Presiden Direktur JNE, M. Feriadi Soeprapto kepada Gubernur Ganjar Pranowo selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jateng.Penyerahan donasi tersebut dilaksanakan di depan Kantor Gubernur Jateng.
Feriadi menjelaskan, bantuan donasi untuk penanganan Covid-19 di Jawa Tengah ini merupakan dana yang dihimpun dari JNE Pusat di Jakarta dan JNE Semarang.
"JNE pusat bersama JNE Semarang bergotong-royong sehingga langkah untuk memberi bantuan ini dapat terwujud. Semoga bermanfaat untuk penanganan Covid-19 di Jateng," katanya.
(Baca juga: Bekas Galian C Jadi Spot Instagramabel dan Wisata Dadakan )
Gubernur Ganjar berterima kasih dan bangga masih banyak perusahaan yang peduli bantu penanganan COVID-19. "Ternyata sampai saat ini masih banyak pihak yang peduli terhadap penanganan COVID-19 termasuk JNE. Gerakan ini menyejukkan bagi kami, ada sinergi dunia usaha, pemerintah, serta masyarakat, dan yang paling membanggakan adalah rasa kemanusian yang sangat ditonjolkan," terangnya.
Dijelaskan oleh Ganjar bahwa JNE yang terus beroperasi dan memberikan pelayanan ke masyarakat di tengah pandemi, berkontribusi besar dalam pencegahan Covid-19. “Lewat pengiriman barang yang dilakukan JNE tentunya meminimalisir penularan Covid-19. Jadi masyarakat terbantu dan dunia usaha berkembang, pasalnya dunia usaha mengalami peningkatan karena adanya aktivitas pengiriman yang dilakukan JNE," ungkapnya.
Ganjar melanjutkan bahwa donasi ini sangat membantu pemerintah. "Kebetulan Presiden Jokowi menginstruksikan dua minggu ke depan ramai-ramai melaksanakan gerakan pakai masker massal. Jadi bantuan JNE akan kami gunakan untuk gerakan tersebut," tambahnya.
(msd)