Penarik Becak Dayung Tewas Sepulang Mengantar Penumpang
Sabtu, 04 Juli 2020 - 10:30 WIB
PASURUAN - Seorang penarik becak dayung Budi (60) tewas mendadak saat mengayuh becaknya di Jalan DR Soetomo, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (Jatim), Jumat siang kemarin. Korban dievakuasi ke rumah sakit terdekat setelah petugas Gugus Tugas Covid-19 berseragam lengkap tiba di lokasi.
Informasi diperleh, saat itu Budi warga Kedungmungal, Kecamatan Bangil, baru saja mengantarkan penumpang. Saat melintas di Jalan Dr Soetomo, tepatnya di depan gedung BNI, tiba-tiba korban terjatuh di trotoar yang menghubungkan Gempol - Pasuruan. BACA JUGA : Calon Penumpang Bergerombol di Bandara Juanda
Warga sekitar dan pengguna jalan ramai melihat, namun tak seorangpun yang berani menolong karena maraknya wabah virus corona. "Korban baru saja mengantar penumpang, dan mau mangkal ke lokasi becak tiba-tiba terjatuh," kata Riyadi warga setempat.
Seorang nasabah bank Irfan mengatakan, saat itu dirinya baru saja keluar dari bank dan melihat ada orang meninggal namun tidak ada yang berani menyentuh. "Spontan saja saya kasian dan langsung menghubungi ambulan dan pihak kepolisian," ujarnya. BACA JUGA : Sebaran Covid-19 di Gresik Kian Mengkhawatirkan, Sehari 61 Kasus Baru
Tak lama kemudian Petugas Polsek Bangil langsung turun ke lokasi mengatur lalulintas yang sempat macet karena banyaknya warga dan pengguna jalan melihat. Tak lama kemudian petugas petugas Gugus Tugas Covid-19 berpakaian APD lengkap sesuai protokol kesehatan mengevakuasi korban ke rumah sakit terdekat.
Kematian korban yang begitu mendadak meninggalkan duka bagi keluarga dan anaknya yang paling kecil saat di sambangi di rumah duka tampak menangis histeris.
Informasi diperleh, saat itu Budi warga Kedungmungal, Kecamatan Bangil, baru saja mengantarkan penumpang. Saat melintas di Jalan Dr Soetomo, tepatnya di depan gedung BNI, tiba-tiba korban terjatuh di trotoar yang menghubungkan Gempol - Pasuruan. BACA JUGA : Calon Penumpang Bergerombol di Bandara Juanda
Warga sekitar dan pengguna jalan ramai melihat, namun tak seorangpun yang berani menolong karena maraknya wabah virus corona. "Korban baru saja mengantar penumpang, dan mau mangkal ke lokasi becak tiba-tiba terjatuh," kata Riyadi warga setempat.
Seorang nasabah bank Irfan mengatakan, saat itu dirinya baru saja keluar dari bank dan melihat ada orang meninggal namun tidak ada yang berani menyentuh. "Spontan saja saya kasian dan langsung menghubungi ambulan dan pihak kepolisian," ujarnya. BACA JUGA : Sebaran Covid-19 di Gresik Kian Mengkhawatirkan, Sehari 61 Kasus Baru
Tak lama kemudian Petugas Polsek Bangil langsung turun ke lokasi mengatur lalulintas yang sempat macet karena banyaknya warga dan pengguna jalan melihat. Tak lama kemudian petugas petugas Gugus Tugas Covid-19 berpakaian APD lengkap sesuai protokol kesehatan mengevakuasi korban ke rumah sakit terdekat.
Kematian korban yang begitu mendadak meninggalkan duka bagi keluarga dan anaknya yang paling kecil saat di sambangi di rumah duka tampak menangis histeris.
(zai)
tulis komentar anda