Antisipasi Penimbunan Minyak Goreng, Disdagkop-UKM Lutim Sidak Empat Toko
Senin, 21 Februari 2022 - 23:11 WIB
LUWU TIMUR - Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disdagkop-UKM) Luwu Timur, melakukan sidak minyak goreng di gudang toko besar, Kecamatan Mangkutana, Senin, (21/02/22).
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disdagkop-UKM) Luwu Timur, Senfry Oktavianus mengatakan pihaknya telah melakukan sidak di empat gudang distributor minyak goreng .
"Kondisi gudangnya kosong untuk minyak goreng. Barang kurang masuk dari jumlah yang diorder gudang," kata dia.
Senfry memaparkan, dari informasi dari keempat gudang distributor minyak goreng Bimoli telah dua bulan belakang ini stok tidak masuk, untuk Fortune saat dioreder tiga kontainer yang masuk hanya satu.
"Bahkan satu kontainer itu lambat masuk," kata dia.
Senfry menambahkan, hingga saat ini pemerintah terus melakukan sidak untuk menangani kelangkaan minyak goreng di Kabupaten Lutim .
"Kita akan terus melakukan sidak, dan kami juga telah memberikan peringatan agar jangan ada yang melakukan penimbunan minyak goreng , apabila ditemukan maka sanksi tegas akan kami layangan," tegas Senfry.
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disdagkop-UKM) Luwu Timur, Senfry Oktavianus mengatakan pihaknya telah melakukan sidak di empat gudang distributor minyak goreng .
"Kondisi gudangnya kosong untuk minyak goreng. Barang kurang masuk dari jumlah yang diorder gudang," kata dia.
Senfry memaparkan, dari informasi dari keempat gudang distributor minyak goreng Bimoli telah dua bulan belakang ini stok tidak masuk, untuk Fortune saat dioreder tiga kontainer yang masuk hanya satu.
"Bahkan satu kontainer itu lambat masuk," kata dia.
Senfry menambahkan, hingga saat ini pemerintah terus melakukan sidak untuk menangani kelangkaan minyak goreng di Kabupaten Lutim .
"Kita akan terus melakukan sidak, dan kami juga telah memberikan peringatan agar jangan ada yang melakukan penimbunan minyak goreng , apabila ditemukan maka sanksi tegas akan kami layangan," tegas Senfry.
(agn)
tulis komentar anda