PPP Bahas Usulan Capres dari Kader Daerah di Rapimwil Jateng
loading...
A
A
A
SEMARANG - Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jateng, digelar di Kota Semarang. Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PPP, Muhamad Mardiono hadir membuka Rapimwil PPP Jateng.
Dalam forum tersebut, Mardiono mengatakan, ada sejumlah agenda yang akan dibahas dalam gelaran Rapimwil PPP Jateng, yang diikuti 350 kader tersebut. Salah satunya adalah pembahasan terkait calon presiden (Capres) yang diusulkan kader di sejumlah daerah.
"Merupakan bagian dari itu (usulan capres), karena memang DPP PPP masih menunggu isu-isu terkait, termasuk usulan-usulan dari wilayah," kata Mardiono, Sabtu (26/11/2022).
Namun demikian, Mardiono menyebut proses pengusulan capres itu masih melalui beberapa proses. Di antaranya Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas), dan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) DPP PPP.
"Tapi tentu itu harus berproses, karena setelah dari wilayah juga ada nanti di DPP PPP harus melakukan setidaknya rapimnas atau mukernas, kemudian nanti juga ada falaqah ulama nasional yang tergabung dalam majelis-majelis nah ini juga akan melihat," katanya.
Mardiono mengatakan, proses tersebut juga akan dibawa ke forum Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Sebab itu, Mardiono menyebut masih ada proses sebelum mengusung capres.
"Nanti prosesnya juga akan ke gabung koalisi. Saat ini PPP bergabung ke dalam koalisi KIB. Nanti ada proses lagi. Tapi tentu sekarang bukan menjaring ya, tapi kita merangkum isu-isu dan gagasan-gagasan atau ide-ide semua kader," katanya.
Dalam forum tersebut, Mardiono mengatakan, ada sejumlah agenda yang akan dibahas dalam gelaran Rapimwil PPP Jateng, yang diikuti 350 kader tersebut. Salah satunya adalah pembahasan terkait calon presiden (Capres) yang diusulkan kader di sejumlah daerah.
"Merupakan bagian dari itu (usulan capres), karena memang DPP PPP masih menunggu isu-isu terkait, termasuk usulan-usulan dari wilayah," kata Mardiono, Sabtu (26/11/2022).
Namun demikian, Mardiono menyebut proses pengusulan capres itu masih melalui beberapa proses. Di antaranya Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas), dan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) DPP PPP.
"Tapi tentu itu harus berproses, karena setelah dari wilayah juga ada nanti di DPP PPP harus melakukan setidaknya rapimnas atau mukernas, kemudian nanti juga ada falaqah ulama nasional yang tergabung dalam majelis-majelis nah ini juga akan melihat," katanya.
Mardiono mengatakan, proses tersebut juga akan dibawa ke forum Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Sebab itu, Mardiono menyebut masih ada proses sebelum mengusung capres.
"Nanti prosesnya juga akan ke gabung koalisi. Saat ini PPP bergabung ke dalam koalisi KIB. Nanti ada proses lagi. Tapi tentu sekarang bukan menjaring ya, tapi kita merangkum isu-isu dan gagasan-gagasan atau ide-ide semua kader," katanya.