Ini Alasan Sandiaga Uno Tidak Maju di Pilkada 2024

Minggu, 28 Juli 2024 - 10:02 WIB
loading...
Ini Alasan Sandiaga...
Sandiaga Uno menyebut kecil kemungkinanya ikut Pilkada Serentak 2024 di Pulau Jawa. Sebab tiga provinsi di Jawa penduduk padat, namun waktu persiapannya mepet. Foto/Avirista Midaada
A A A
MALANG - Sandiaga Uno menyebut, kecil kemungkinan dirinya ikut kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Sebab dari tiga provinsi yang ada di Pulau Jawa, mayoritas memiliki jumlah penduduk padat, tapi di sisi lain waktu persiapannya mepet.

Alasan itu membuatnya memilih tidak maju di kontestasi Pilkada Jawa Barat dan Jawa Timur. Dia menyebut perlu calon pemimpin yang mengerti kebutuhan masyarakatnya di tengah sempitnya waktu persiapan di Pilkada dua provinsi padat di Pulau Jawa.



"Ini yang akhirnya saya putuskan tidak berkontestasi di Pilkada Jawa Barat kemarin, kalau di Jawa Timur P3 sudah memutuskan mendukung incumbent," kata Sandiaga Uno, usai kegiatan bertemu gastronomi di Malang, pada Sabtu (27/7/2024).

Alasan itulah yang akhirnya diputuskan Sandiaga yang saat ini menjabat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) tidak maju di Pilkada.



Apalagi dari dua wilayah tersebut, memiliki persoalan kompleks yang ada, mulai dari persoalan ekonomi kerakyatan, lapangan kerja, biaya hidup, biaya pendidikan, dan kebutuhan lainnya.

"Jadi Pilkada itu bukan hanya kita mencoba peruntungan, tapi kita harus memastikan masa depan yang lebih baik dalam aspek keberlanjutan pembangunan suatu daerah," ungkap pria yang pernah maju sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) pada 2019 lalu.



"Karena itulah yang dibutuhkan oleh masyarakat kita. Sebuah pemimpin yang sangat mengerti terhadap apa yang dibutuhkan oleh masyarakat di provinsi tersebut," tambahnya.

Ia berharap para calon Kepala daerah yang diusung oleh beberapa partai politik mampu bersinergi dengan pemerintah baru yang terpilih. Apalagi tantangan Indonesia ke depan dinilainya cukup kompleks.

"Jadi saya ucapkan selamat kepada para calon kepala daerah, nantinya dipastikan ada sinergi dengan pemerintah pusat yang baru terpilih di Februari lalu, agar bisa membangun menuju Indonesia emas," tandasnya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1607 seconds (0.1#10.140)