Sosok Iptu Jeanne Sakalla, Kartini dari Perbatasan NTT Orang Tua Asuh Anak Stunting
loading...
A
A
A
ALOR - Sosok Iptu Jeanne Sakalla, Kapolsek Alor Barat Daya menjadi Kartini masa kini di perbatasan Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan menjadi orang tua asuh bagi anak-anak stunting dan menyediakan rumah baca.
Setiap sore, Mapolsek Alor Barat Daya di Kabupaten Alor, NTT ramai dengan anak-anak SD yang datang untuk membaca berbagai buku bacaan yang disediakan.
Selain dalam ruangan kecil yang disulap menjadi tempat membaca atau pojok baca, ada sebuah teras depan kantor yang menjadi tempat berkumpul mereka sambil membaca buku buku cerita maupun buku pelajaran.
Selain ruang baca, ada juga ruang bermain bagi anak-anak stunting yang sengaja dibuat. Sambil bermain, anak-anak stuntung bisa mendapatan makanan tambahan yang memang telah disiapkan oleh Kapolsek dan anggotanya. Yang bikin trenyuh, mereka urunan bersama untuk memenuhi anggaran makanan bagi anak-anak stunting.
Progaram Pojok Baca dan orang tua asuh bagi anak stunting serta literasi membaca bagi anak usia dini dan wifi gratis menjadi target Kapolsek perempuan pertama di Mapolres Alor ini.
Dia memimpin 14 anggota yang kesemuanya laki laki. Tekad menjadi pengayom dan pelindung masyarakat ia jalani tanpa rasa lelah.
Setiap sore, Mapolsek Alor Barat Daya di Kabupaten Alor, NTT ramai dengan anak-anak SD yang datang untuk membaca berbagai buku bacaan yang disediakan.
Selain dalam ruangan kecil yang disulap menjadi tempat membaca atau pojok baca, ada sebuah teras depan kantor yang menjadi tempat berkumpul mereka sambil membaca buku buku cerita maupun buku pelajaran.
Selain ruang baca, ada juga ruang bermain bagi anak-anak stunting yang sengaja dibuat. Sambil bermain, anak-anak stuntung bisa mendapatan makanan tambahan yang memang telah disiapkan oleh Kapolsek dan anggotanya. Yang bikin trenyuh, mereka urunan bersama untuk memenuhi anggaran makanan bagi anak-anak stunting.
Progaram Pojok Baca dan orang tua asuh bagi anak stunting serta literasi membaca bagi anak usia dini dan wifi gratis menjadi target Kapolsek perempuan pertama di Mapolres Alor ini.
Dia memimpin 14 anggota yang kesemuanya laki laki. Tekad menjadi pengayom dan pelindung masyarakat ia jalani tanpa rasa lelah.
Baca Juga