Kesaktian Mbah Boncolono, Robin Hood Kediri Menjarah Harta Orang Kaya Belanda

Senin, 04 April 2022 - 05:00 WIB
loading...
A A A
“Pak Japto adalah keturunan Mbah Boncolono angkatan ketujuh”. Lalu di mana kompeni Belanda menguburkan kepala Ki Boncolono?

Di sebuah tempat yang kemudian dikenal bernama punden (makam) Ringin Sirah, Kota Kediri, Kompeni Belanda konon menguburkan kepala Mbah Boncolono. Nama Ringin Sirah merujuk pada pohon beringin tua yang tumbuh di sana.



Lokasi tersebut berada di timur Sungai Brantas, posisinya di perempatan jalan antara Jalan Hayam Wuruk dan Jalan Joyo Boyo Kota Kediri. Peneliti asing George Quinn mendapatkan asumsi dari sejumlah warga Kediri yang berada di punden Ringin Sirah.

Bahwa pemisahan tubuh dan kepala Mbah Boncolono di sisi Sungai Brantas yang berseberangan merupakan simbol pemisahan pemimpin dengan rakyatnya. Pemisahan antara kawula dan gustinya.

"Dengan cara begitu mereka melumpuhkan rakyat Indonesia. Diceraikannya pemimpin dari rakyat dengan tujuan untuk menjajah kami dan merampok kami," pungkasnya.
(shf)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2442 seconds (0.1#10.140)