Genjot Capaian Vaksinasi, Satpol PP Jaring 583 Warga
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP ) Kota Makassar berhasil menjaring sebanyak 583 warga di Kota Makassar untuk divaksin, 123 di antaranya merupakan lanjut usia (lansia).
Capaian tersebut dilakukan dalam dua hari, setelah Wali Kota Makassar menginstruksikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) membawa masing-masing warga untuk divaksin.
Kepala Satpol PP Kota Makassar, Iqbal Asnan mengatakan pihaknya menargetkan bisa menjaring sebanyak 4.560 orang untuk divaksin. Rinciannya, lansia sebanyak 760 dan masyarakat umum sebanyak 3.800.
"Dengan demikian persentase untuk lansia itu sudah mencapai sekitar 16,18 persen dan untuk dewasa (umum) itu mencapai 12,11 persen," urainya.
Iqbal mengharapkan target bisa secepatnya dicapai, karena pemerintah menargetkan cakupan vaksinasi sudah mencapai 100 persen pada bulan Februari 2022 mendatang.
"Ini untuk vaksinasi lansia untuk Makassar bebas korona. Perintah Wali Kota sudah sangat jelas," tandasnya.
Diketahui, hingga saat ini, capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Makassar sudah berada di angka 86,38 persen, sementara untuk lansia 47,50 persen.
Capaian tersebut dilakukan dalam dua hari, setelah Wali Kota Makassar menginstruksikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) membawa masing-masing warga untuk divaksin.
Kepala Satpol PP Kota Makassar, Iqbal Asnan mengatakan pihaknya menargetkan bisa menjaring sebanyak 4.560 orang untuk divaksin. Rinciannya, lansia sebanyak 760 dan masyarakat umum sebanyak 3.800.
"Dengan demikian persentase untuk lansia itu sudah mencapai sekitar 16,18 persen dan untuk dewasa (umum) itu mencapai 12,11 persen," urainya.
Iqbal mengharapkan target bisa secepatnya dicapai, karena pemerintah menargetkan cakupan vaksinasi sudah mencapai 100 persen pada bulan Februari 2022 mendatang.
"Ini untuk vaksinasi lansia untuk Makassar bebas korona. Perintah Wali Kota sudah sangat jelas," tandasnya.
Diketahui, hingga saat ini, capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Makassar sudah berada di angka 86,38 persen, sementara untuk lansia 47,50 persen.
(agn)