100 Pedagang Pasar Pancasila Kota Tasikmalaya Rapid Test Corona
loading...
A
A
A
TASIKMALAYA - Guna megantisipasi terjadinya penyebaran virus Corona, tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 melalui Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya melakukan rapid test massal.
Sekitar 100 orang pedagang dan warga di Pasar Pancasila, Kecamatan Tawang, mengikuti rapid test massal, Rabu (10/06/2020), sekitar pukul 10.00. Rapid test massal ini dilakukan di Sekretariat Forum Pancasila.
Hadi (68), salah satu warga Pasar Pancasila mengaku sangat senang rapid test massal ini. Sebab ini adalah salah satu langkah untuk melakukan pencegahan penyebaran virus Corona.
"Alhamdulillah ada rapid test massal. Kami senang dan antusias menyambut baik, karena selama ini memang waswas walaupun belum ada warga kita yang positif," ujarnya di sela pelaksanaan rapid test.
(Baca: Pasutri Bandar Sabu Kota Tasikmalaya Dapat Kiriman dari Lapas Banceuy)
Hal serupa juga diungkapkan Ketua RW 09, di Jalan Cendrawasih, Pasar Pancasila, Darsono (60). Dia berharap jumlah yang mengikuti rapid test ditambah tak hanya untuk 100 orang.
"Alhamdulillah ini kan gratis dan kami sangat menyambut baik dan warga juga antusias. Warga dan pedagang pasar antusias. Mudah-mudahan kedepan ada rapid test lagi. Karena warga dan pedagang ada 395 orang," ujarnya.
Dia menambahkan, hingga kini belum ada warga atau pedagang yang ODP, PDP maupun positif. Namun dengan rapid test ini mudah-mudahan bisa memberikan ketenangan para pedagang dan warga dalam beraktivitas di pasar.
"Protokol kesehatan terus kita lakukan saat warga dan pedagang melakukan aktivitas di pasar. Semoga tidak ada yang positif dari hasil rapid test massal ini," ungkapnya.
(Baca: Jabar Targetkan Tes Corona 300 Ribu Penduduk Rampung Juni 2020)
Sementara itu Kepala Dinkes (Kadinkes) Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan, rapid test massal ini akan dilakukan secara berkala dan dilaksanakan oleh pihaknya sesuai dengan arahan dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.
"Apalagi di masa transisi adaptasi kebiasaan baru menjelang masuk new normal, di antaranya kita harus yakin bahwa COVID-19 di Kota Tasikmalaya sudah terkendali," ujarnya.
Uus juga menambahkan, rapid test massal ini tentunya nanti akan dilakukan secara berkala, dan dilakukan di lokasi keramaian-keramaian dimana banyak masyarakat berkumpul.
Sekitar 100 orang pedagang dan warga di Pasar Pancasila, Kecamatan Tawang, mengikuti rapid test massal, Rabu (10/06/2020), sekitar pukul 10.00. Rapid test massal ini dilakukan di Sekretariat Forum Pancasila.
Hadi (68), salah satu warga Pasar Pancasila mengaku sangat senang rapid test massal ini. Sebab ini adalah salah satu langkah untuk melakukan pencegahan penyebaran virus Corona.
"Alhamdulillah ada rapid test massal. Kami senang dan antusias menyambut baik, karena selama ini memang waswas walaupun belum ada warga kita yang positif," ujarnya di sela pelaksanaan rapid test.
(Baca: Pasutri Bandar Sabu Kota Tasikmalaya Dapat Kiriman dari Lapas Banceuy)
Hal serupa juga diungkapkan Ketua RW 09, di Jalan Cendrawasih, Pasar Pancasila, Darsono (60). Dia berharap jumlah yang mengikuti rapid test ditambah tak hanya untuk 100 orang.
"Alhamdulillah ini kan gratis dan kami sangat menyambut baik dan warga juga antusias. Warga dan pedagang pasar antusias. Mudah-mudahan kedepan ada rapid test lagi. Karena warga dan pedagang ada 395 orang," ujarnya.
Dia menambahkan, hingga kini belum ada warga atau pedagang yang ODP, PDP maupun positif. Namun dengan rapid test ini mudah-mudahan bisa memberikan ketenangan para pedagang dan warga dalam beraktivitas di pasar.
"Protokol kesehatan terus kita lakukan saat warga dan pedagang melakukan aktivitas di pasar. Semoga tidak ada yang positif dari hasil rapid test massal ini," ungkapnya.
(Baca: Jabar Targetkan Tes Corona 300 Ribu Penduduk Rampung Juni 2020)
Sementara itu Kepala Dinkes (Kadinkes) Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan, rapid test massal ini akan dilakukan secara berkala dan dilaksanakan oleh pihaknya sesuai dengan arahan dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.
"Apalagi di masa transisi adaptasi kebiasaan baru menjelang masuk new normal, di antaranya kita harus yakin bahwa COVID-19 di Kota Tasikmalaya sudah terkendali," ujarnya.
Uus juga menambahkan, rapid test massal ini tentunya nanti akan dilakukan secara berkala, dan dilakukan di lokasi keramaian-keramaian dimana banyak masyarakat berkumpul.
(muh)