Tragis! Mahasiswa Baru Unper Tasikmalaya Tewas Tertimpa Reruntuhan Gedung Kampus

Selasa, 03 September 2024 - 09:37 WIB
loading...
Tragis! Mahasiswa Baru...
Rega Haikal Faturrahman (18) meninggal dunia setelah tertimpa reruntuhan tembok gedung kampus Universitas Perjuangan (Unper) Tasikmalaya. Foto: iNews TV/Asep Juhariyono
A A A
TASIKMALAYA - Insiden tragis menimpa seorang mahasiswa baru Universitas Perjuangan (Unper) Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (2/9). Rega Haikal Faturrahman (18) meninggal dunia setelah tertimpa reruntuhan tembok gedung kampus saat mengikuti kegiatan pengenalan kampus.

Kejadian nahas ini berlangsung saat Rega bersama mahasiswa baru lainnya sedang melakukan absensi di depan Gedung Mashudi. Tiba-tiba, tembok gedung yang berada di atasnya runtuh dan menimpa Rega.

Meski segera dilarikan ke Rumah Sakit TMC Kota Tasikmalaya, nyawa Rega tidak dapat diselamatkan akibat luka parah di bagian belakang kepala.



Polres Tasikmalaya Kota dan Polsek Tawang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan saksi.

Jenazah Rega kemudian dibawa ke rumah duka oleh pihak keluarga untuk prosesi pemakaman. Unung, ayah almarhum, menyatakan kesedihan yang mendalam atas kehilangan putranya, namun berusaha menerima kejadian ini dengan lapang dada.

“Anak saya tertimpa tembok yang jatuh mengenai kepala belakangnya. Kami sangat kehilangan,” kata Unung kepada wartawan, Senin (2/9/2024).

Rektor Universitas Perjuangan Tasikmalaya, D. Yadi Heryadi, menyampaikan bahwa insiden tersebut terjadi di luar gedung perkuliahan, saat mahasiswa baru sedang mengikuti kegiatan absensi. Pihak kampus masih melakukan penelusuran.

“Kami menerima laporan bahwa ada dua korban dalam kejadian ini. Satu korban berhasil selamat, sedangkan korban lainnya meninggal dunia,” jelasnya.

Yadi juga menambahkan bahwa gedung tersebut biasanya digunakan untuk kegiatan perkuliahan, namun pihak kampus akan melakukan pengecekan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti dari kejadian ini.

Sementara itu, Kasat Rekriml Polres Tasikmalaya Kota, AKP Herman Saputra membenarkan kejadian tersebut. Polisi masih menyelidiki lokasi dan memeriksa saksi-saksi. ”Benar, kasus ini masih lidik,” kata Herman.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1455 seconds (0.1#10.140)