Temukan Genangan Air saat Gowes, Ganjar Minta Petugas Lakukan Penyedotan di Kaligawe
loading...
A
A
A
SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menemukan genangan air saat bersepeda pagi di Jalan Kaligawe, Genuk. Dia pun meminta para petugas segera melakukan penyedotan.
"Di bawah flyover (Kaligawe) itu masih ada genangan. Justru pada saat terang, terus kemudian ada genangan, cepat-cepat disedot," ujar Ganjar, Senin (3/1/2022).
Ganjar mengatakan, setiap permasalahan yang ada harus direspons dengan cepat. Terlebih, penyedotan air yang tergenang di jalan juga bagian dari pelayanan publik.
"Itu pelayanan publik. Sehingga harapannya, masyarakat yang lewat itu udah bisa menikmati jalan yang kering, bukan ditinggal," ucap dia.
Lebih lanjut, Ganjar mengimbau jajarannya terus memantau kondisi wilayah-wilayah rawan banjir. Sehingga, langkah antisipasi yang cepat bisa segera dilakukan.
"Ini agar petugas yang ada di wilayah-wilayah paling rawan ini untuk standby terus menerus selama info BMKG masih seperti ini. Kalau bisa ya sampai malam," katanya.
Ganjar mengatakan, beberapa hari lalu pompa di Jalan Kaligawe sempat kemasukan kawat sehingga perlu diperbaiki. Kendati begitu, dia telah menginstruksikan Sekda Kota Semarang agar menindaklanjuti hal tersebut.
"Tadi saya udah kontak dari provinsi untuk komunikasi dengan balai besar, termasuk dengan pemkot. Tapi barusan Pak Sekda sudah merespon, termasuk membersihkan tempat-tempat yang dipakai untuk aliran sungai ini," tuturnya.
"Di bawah flyover (Kaligawe) itu masih ada genangan. Justru pada saat terang, terus kemudian ada genangan, cepat-cepat disedot," ujar Ganjar, Senin (3/1/2022).
Baca Juga
Ganjar mengatakan, setiap permasalahan yang ada harus direspons dengan cepat. Terlebih, penyedotan air yang tergenang di jalan juga bagian dari pelayanan publik.
"Itu pelayanan publik. Sehingga harapannya, masyarakat yang lewat itu udah bisa menikmati jalan yang kering, bukan ditinggal," ucap dia.
Lebih lanjut, Ganjar mengimbau jajarannya terus memantau kondisi wilayah-wilayah rawan banjir. Sehingga, langkah antisipasi yang cepat bisa segera dilakukan.
"Ini agar petugas yang ada di wilayah-wilayah paling rawan ini untuk standby terus menerus selama info BMKG masih seperti ini. Kalau bisa ya sampai malam," katanya.
Ganjar mengatakan, beberapa hari lalu pompa di Jalan Kaligawe sempat kemasukan kawat sehingga perlu diperbaiki. Kendati begitu, dia telah menginstruksikan Sekda Kota Semarang agar menindaklanjuti hal tersebut.
"Tadi saya udah kontak dari provinsi untuk komunikasi dengan balai besar, termasuk dengan pemkot. Tapi barusan Pak Sekda sudah merespon, termasuk membersihkan tempat-tempat yang dipakai untuk aliran sungai ini," tuturnya.
(nic)