Pria Ini Terekam CCTV Masjid saat Mencuri Uang Rp40 Juta Milik Emak-emak
loading...
A
A
A
Selang sejam kemudian dari waktu pencurian, dompet yang berisi surat-surat berharga itu ditemukan di pinggir jalan oleh Yulianah warga Kelurahan Madurejo yang saat itu tengah olahraga pagi di sekitar Jalan Pemuda Pangkalan Bun.
Kemudian dompet tersebut ia pungut dan melanjutkan berolah raga. "Saat itu saya lari pagi dan secara tak sengaja menabrak dompet tersebut yang terasa berat, kemudian saya ambil dan saya melanjutkan berolahraga," ujar Yulianah di rumahnya Kamis pagi. Baca: Truk Tabrak Kendaraan Parkir di Jalan Raya Jombang, Istri Sopir Tewas Terjepit.
Sesampainya di rumah pasca berolahraga, ia kemudian membuka dompet tersebut dan di dalamnya berisi identitas dan surat-surat penting.
Mengingat tidak ada nomor yang bisa dihubungi berdasarkan KTP yang ada di dalam dompet tersebut, ia mencoba menghubungi salah satu aparatur desa di Kecamatan Kotawaringin Lama.
Alhasil, ternyata korban dikenal aparat desa tersebut dan diminta pihak keluarga untuk mengambil barang tersebut ke rumah Yulianah.
"Kemudian ada abang korban datang ke rumah dan menceritakan bahwa tas adiknya yang ada dompet berisi uang dan handphone serta surat berharga diambil oleh pencuri saat beristirahat di Masjid Sirajul Muhtadin," ujar Yulianah. Baca Juga: 2 Begal di Bangkalan Ditembak Polisi, 1 Penadah Ikut Diamankan.
Menurut keterangan kakak korban, uang puluhan juta tersebut sedianya akan digunakan untuk membayar biaya pengobatan suami korban yang sedang dirawat di rumah sakit. Kasus ini pun sudah dilaporkan ke polisi dan masih dalam proses penyelidikan.
Kemudian dompet tersebut ia pungut dan melanjutkan berolah raga. "Saat itu saya lari pagi dan secara tak sengaja menabrak dompet tersebut yang terasa berat, kemudian saya ambil dan saya melanjutkan berolahraga," ujar Yulianah di rumahnya Kamis pagi. Baca: Truk Tabrak Kendaraan Parkir di Jalan Raya Jombang, Istri Sopir Tewas Terjepit.
Sesampainya di rumah pasca berolahraga, ia kemudian membuka dompet tersebut dan di dalamnya berisi identitas dan surat-surat penting.
Mengingat tidak ada nomor yang bisa dihubungi berdasarkan KTP yang ada di dalam dompet tersebut, ia mencoba menghubungi salah satu aparatur desa di Kecamatan Kotawaringin Lama.
Alhasil, ternyata korban dikenal aparat desa tersebut dan diminta pihak keluarga untuk mengambil barang tersebut ke rumah Yulianah.
"Kemudian ada abang korban datang ke rumah dan menceritakan bahwa tas adiknya yang ada dompet berisi uang dan handphone serta surat berharga diambil oleh pencuri saat beristirahat di Masjid Sirajul Muhtadin," ujar Yulianah. Baca Juga: 2 Begal di Bangkalan Ditembak Polisi, 1 Penadah Ikut Diamankan.
Menurut keterangan kakak korban, uang puluhan juta tersebut sedianya akan digunakan untuk membayar biaya pengobatan suami korban yang sedang dirawat di rumah sakit. Kasus ini pun sudah dilaporkan ke polisi dan masih dalam proses penyelidikan.
(nag)