Mengaku Bisa Usir Roh Jahat dan Datangkan Rezeki, Pria di Mamuju Gasak Harta Korban
loading...
A
A
A
MAMUJU - Seorang pria berinisial S (38) di Mamuju , Sulawesi Barat ( Sulbar ) berhasil menggasak harta korbannya setelah mengaku sebagai dukun yang bisa mengusir roh jahat dan mendatangkan rezeki.
Sadar telah ditipu, korbannya pun melaporkannya ke polisi, hingga pelaku berhasil dirungkus di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulbar.
Kasat Reskrim Polresta Mamuju, AKP Pandu Arief Setiawan mengatakan, sebelumnya diringkus, pelaku telah melakukan penipuan terhadap korbannya di Kecamatan Tappalang, Kabupaten Mamuju.
“Pelaku melancarkan aksinya dengan mendatangi korbannya, menggunakan sebuah teko atau cerek. Setelah itu, pelaku meminta korbannya untuk memasukkan hartanya ke dalam teko tersebut, seperti perhiasan dan uang, saat korban lengah, pelaku kemudian membawah lari harta korban,” bebernya.
Dari tangan pelaku, polisi meyita barang bukti berupa gelang emas dan uang tunai Rp2,5 juta yang diduga milik korban serta sebuah teko atau cerek yang digunakan pelaku melakukan aksiya.
Dari hasil pemeriksaan sementara pihak kepolisian pelaku sudah melancarkan aksinya di beberapa tempat, polisi juga masih memburu satu pelaku lainnya yang ikut membantu pelaku S melakukan aksi penipuan.
Sadar telah ditipu, korbannya pun melaporkannya ke polisi, hingga pelaku berhasil dirungkus di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulbar.
Kasat Reskrim Polresta Mamuju, AKP Pandu Arief Setiawan mengatakan, sebelumnya diringkus, pelaku telah melakukan penipuan terhadap korbannya di Kecamatan Tappalang, Kabupaten Mamuju.
“Pelaku melancarkan aksinya dengan mendatangi korbannya, menggunakan sebuah teko atau cerek. Setelah itu, pelaku meminta korbannya untuk memasukkan hartanya ke dalam teko tersebut, seperti perhiasan dan uang, saat korban lengah, pelaku kemudian membawah lari harta korban,” bebernya.
Dari tangan pelaku, polisi meyita barang bukti berupa gelang emas dan uang tunai Rp2,5 juta yang diduga milik korban serta sebuah teko atau cerek yang digunakan pelaku melakukan aksiya.
Dari hasil pemeriksaan sementara pihak kepolisian pelaku sudah melancarkan aksinya di beberapa tempat, polisi juga masih memburu satu pelaku lainnya yang ikut membantu pelaku S melakukan aksi penipuan.
(nic)