Apes, Pencuri Kabel Listrik Nyaris Tewas Kesetrum saat Beraksi di Palembang
loading...
A
A
A
PALEMBANG - Nasib naas dialami pelaku pencurian kabel milik PLN di Palembang , Sumatera Selatan (Sumsel) . Pelaku yang akan mencuri kabel pada tiang gardu travo itu nyaris tewas tersengat aliran listrik.
Beruntung, nyawa pelaku berhasil diselamatkan, namun dia harus mempertanggungjawabkan kejahatannya di hadapan hukum. Dia pun diamankan ke Mapolsek Kemuning, Palembang. Modus pelaku, mengganti kabel asli tembaga PLN dengan kabel aluminium.
Aksi pelaku itu pun sempat terekam kamera ponsel warga, kemacetan sempat terjadi di lokasi kejadian, Jalan Madang Komplek Aspol, Kemuning, Palembang, terlihat juga pelaku yang tersengat listrik masih berada di atas gardu tiang listrik.
Warga di sekitar lokasi kejadian tidak berani untuk menolong sehingga menunggu kedatangan petugas PLN dan kepolisian, petugas akhirnya berhasil mengevakuasi pelaku dari atas gardu dan segera dilarikan ke rumah sakit.
Sebelumnya, petugas tidak menduga kalau yang tersengat listrik adalah pelaku pencurian, namun petugas mencurigai peralatan yang dibawa pelaku tidak memenuhi standar keselamatan. Saat mengevakuasi petugas menemukan beberapa peralatan milik pelaku yang digunakannya untuk mencuri kabel milik PLN.
Usai dilakukan perawatan akibat sengatan listrik, pelaku langsung dibawa ke Mapolsek Kemuning, Palembang untuk dilakukan pemeriksaan, dari pengakuan pelaku, dia tersengat listrik saat ingin mencuri kabel menggunakan tongkat yang sudah dimodifikasi.
Pelaku berusaha memutus aliran listrik dengan melepaskan sekering pengaman, naas dirinya justru tersengat aliran listrik yang membuat listrik di sekitar lokasi kejadian padam. Akibatnya pelaku mengalami luka bakar serius di bagian tangan dan paha.
Pelaku, Dedi Nofriansyah mengaku bermodalkan kabel sepanjang 9 meter, dia ingin mengganti kabel asli milik PLN, pelaku sengaja melakukan itu karena belum ada pekerjaan. “Dulu sempat bekerja sebagai pegawai kontrak di PLN selama tiga tahun dan selanjutnya habis masa kontrak,” katannya.
Hasil pemeriksaan polisi, pelaku mengetahui betul cara mengganti kabel yang ada pada kardu dikarenakan yang berangkutan pernah bekerja kontrak di PLN. Namun pelaku tidak menyadari plastik penutup tongkat aluminium yang digunakannya ada yang terkelupas.
Beruntung, nyawa pelaku berhasil diselamatkan, namun dia harus mempertanggungjawabkan kejahatannya di hadapan hukum. Dia pun diamankan ke Mapolsek Kemuning, Palembang. Modus pelaku, mengganti kabel asli tembaga PLN dengan kabel aluminium.
Aksi pelaku itu pun sempat terekam kamera ponsel warga, kemacetan sempat terjadi di lokasi kejadian, Jalan Madang Komplek Aspol, Kemuning, Palembang, terlihat juga pelaku yang tersengat listrik masih berada di atas gardu tiang listrik.
Warga di sekitar lokasi kejadian tidak berani untuk menolong sehingga menunggu kedatangan petugas PLN dan kepolisian, petugas akhirnya berhasil mengevakuasi pelaku dari atas gardu dan segera dilarikan ke rumah sakit.
Sebelumnya, petugas tidak menduga kalau yang tersengat listrik adalah pelaku pencurian, namun petugas mencurigai peralatan yang dibawa pelaku tidak memenuhi standar keselamatan. Saat mengevakuasi petugas menemukan beberapa peralatan milik pelaku yang digunakannya untuk mencuri kabel milik PLN.
Usai dilakukan perawatan akibat sengatan listrik, pelaku langsung dibawa ke Mapolsek Kemuning, Palembang untuk dilakukan pemeriksaan, dari pengakuan pelaku, dia tersengat listrik saat ingin mencuri kabel menggunakan tongkat yang sudah dimodifikasi.
Pelaku berusaha memutus aliran listrik dengan melepaskan sekering pengaman, naas dirinya justru tersengat aliran listrik yang membuat listrik di sekitar lokasi kejadian padam. Akibatnya pelaku mengalami luka bakar serius di bagian tangan dan paha.
Pelaku, Dedi Nofriansyah mengaku bermodalkan kabel sepanjang 9 meter, dia ingin mengganti kabel asli milik PLN, pelaku sengaja melakukan itu karena belum ada pekerjaan. “Dulu sempat bekerja sebagai pegawai kontrak di PLN selama tiga tahun dan selanjutnya habis masa kontrak,” katannya.
Hasil pemeriksaan polisi, pelaku mengetahui betul cara mengganti kabel yang ada pada kardu dikarenakan yang berangkutan pernah bekerja kontrak di PLN. Namun pelaku tidak menyadari plastik penutup tongkat aluminium yang digunakannya ada yang terkelupas.