Vaksinasi COVID-19, 30.802 Nakes di Jatim Sudah Disuntik Vaksin Sinovac
loading...
A
A
A
SURABAYA - Sebanyak 190.656 tenaga kesehatan (nakes) dan tokoh masyarakat di Jawa Timur (Jatim), menjadi sasaran vaksinasi COVID-19 tahap pertama. Dari jumlah itu, yang sudah teregistrasi bersedia disuntik vaksin sebanyak 187.267 nakes. Sementara yang sudah divaksin hingga Rabu (27/1/2020) sebanyak 30.802 nakes.
Untuk yang batal divaksin sebanyak 1.769 nakes dan yang tertunda sebanyak 1.281 nakes. Secara total, cakupan vaksinasi nakes di Jatim baru mencapai 16,45%. "Vaksin sudah terdistribusi ke 38 kabupaten dan kota di Jatim. Jumlahnya mencapai 120.000 vaksin. Distribusi dilakukan sejak Rabu (27/1/2021). Target selesai vaksinasi nakes pada 21 Februari seperti arahan Menteri Kesehatan," kata Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Jatim dr Makhyan Jibril, Kamis (28/1/2021).
Sementara itu, Wakil Gubernur (Wagub) Jatim, Emil Elestianto Dardak, Forkopimda Jatim serta beberapa perwakilan akademisi, tenaga kesehatan, tokoh pemuda, tokoh organisasi, tokoh masyarakat dan influencer Jatim menerima dosis kedua vaksin COVID-19 , Kamis (28/01/2021). Berbeda dengan vaksinasi sebelumnya 14 Januari 2021 lalu yang dilaksanakan di Gedung Negara Grahadi, kali ini kegiatan pemberian vaksin tahap kedua digelar di kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan 110 Surabaya.
Vaksinasi tahap dua ini diawali Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Wakapolda Jatim Brigjen Pol. Slamet Hadi Supraptoyo, Wagub Emil Elestianto Dardak, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim Dr. Muhammad Dhofir, Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak, Sekdaprov Heru Tjahjono.
Organisasi profesi seperti DPW PPNI, IBI. Badan POM Surabaya, Pemuda Hindu Jatim, Pemuda Kristen Jatim, Santi Martini dari FKM Universitas Airlangga dan Influencer, M Fauzi Ketua SPSI Jatim, Kepala BPJS Kesehatan dan Ketua PGRI Jatim. "Keikutsertaan pejabat Jatim dalam vaksinasi tahap dua ini merupakan bentuk komitmen dalam memberikan penguatan kepada nakes," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, saat saat memberikan sambutan secara virtual pelaksanaan vaksinasi tahap dua di Kantor Gubernur Jalan Pahlawan.
Untuk yang batal divaksin sebanyak 1.769 nakes dan yang tertunda sebanyak 1.281 nakes. Secara total, cakupan vaksinasi nakes di Jatim baru mencapai 16,45%. "Vaksin sudah terdistribusi ke 38 kabupaten dan kota di Jatim. Jumlahnya mencapai 120.000 vaksin. Distribusi dilakukan sejak Rabu (27/1/2021). Target selesai vaksinasi nakes pada 21 Februari seperti arahan Menteri Kesehatan," kata Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Jatim dr Makhyan Jibril, Kamis (28/1/2021).
Sementara itu, Wakil Gubernur (Wagub) Jatim, Emil Elestianto Dardak, Forkopimda Jatim serta beberapa perwakilan akademisi, tenaga kesehatan, tokoh pemuda, tokoh organisasi, tokoh masyarakat dan influencer Jatim menerima dosis kedua vaksin COVID-19 , Kamis (28/01/2021). Berbeda dengan vaksinasi sebelumnya 14 Januari 2021 lalu yang dilaksanakan di Gedung Negara Grahadi, kali ini kegiatan pemberian vaksin tahap kedua digelar di kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan 110 Surabaya.
Vaksinasi tahap dua ini diawali Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Wakapolda Jatim Brigjen Pol. Slamet Hadi Supraptoyo, Wagub Emil Elestianto Dardak, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim Dr. Muhammad Dhofir, Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak, Sekdaprov Heru Tjahjono.
Organisasi profesi seperti DPW PPNI, IBI. Badan POM Surabaya, Pemuda Hindu Jatim, Pemuda Kristen Jatim, Santi Martini dari FKM Universitas Airlangga dan Influencer, M Fauzi Ketua SPSI Jatim, Kepala BPJS Kesehatan dan Ketua PGRI Jatim. "Keikutsertaan pejabat Jatim dalam vaksinasi tahap dua ini merupakan bentuk komitmen dalam memberikan penguatan kepada nakes," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, saat saat memberikan sambutan secara virtual pelaksanaan vaksinasi tahap dua di Kantor Gubernur Jalan Pahlawan.
(eyt)