Ditreskrimum Polda Kepri Periksa 9 Orang Terkait Tewasnya Haji Permata
loading...
A
A
A
BATAM - Terkait tewasnya Haji Permata yang terkena tembakan pada Jumat (15/1/21), pihak Kepolisian Daerah (Polda) Kepri dalam hal ini Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kepri telah memeriksa 9 orang.
Hal ini dikatakan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Kepri Kombes Pol Arie Dharmanto, Selasa (19/1/20). "Jadi hingga saat ini sudah 9 orang yang kita mintai keterangan baik itu saksi yang berada di lokasi kejadian dan pelapor," ujarnya.
Menurutnya, ini merupakan tindak lanjut dari laporan yang dilakukan pihak keluarga Almarhum Haji Permata ke Polda Kepri beberapa hari yang lalu. "Laporannya kan sudah masuk. Jadi, kami tindaklanjuti dengan memeriksa beberapa orang," katanya.
Arie menjelaskan, setelah memeriksa 9 orang tersebut proses penyelidikan serta pengumpulan barang bukti, selanjutnya kasus tersebut akan dilimpahkan ke Polda Riau. Mengingat tempat kejadiannya ada di Riau. "Kita koordinasikan dengan Polda Riau, karena locus delicti berada di sana," jelasnya. Baca juga: Haji Permata Tewas Ditembak Saat Bawa Rokok Ilegal, Polda Kepri Tak Beri Izin Aksi Massa Pendukung
Sebelumnya, Polda Kepri telah melakukan proses otopsi kepada jenazah almarhum Haji Permata . Ini dilakukan untuk memastikan penyebab kematian korban. "Nanti hasilnya kalau sudah ada kami sampaikan, sekarang belum keluar hasilnya," kata Arie.
Arie juga mengatakan, pihaknya telah melakukan uji balistik pada peluru yang bersarang di tubuh Haji Permata. Di mana pihaknya akan mengecek peluru tersebut. "Kami lakukan uji balistik pastinya, agar dapat disimpulkan kronologis kejadian ini," pungkasnya.
Hal ini dikatakan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Kepri Kombes Pol Arie Dharmanto, Selasa (19/1/20). "Jadi hingga saat ini sudah 9 orang yang kita mintai keterangan baik itu saksi yang berada di lokasi kejadian dan pelapor," ujarnya.
Menurutnya, ini merupakan tindak lanjut dari laporan yang dilakukan pihak keluarga Almarhum Haji Permata ke Polda Kepri beberapa hari yang lalu. "Laporannya kan sudah masuk. Jadi, kami tindaklanjuti dengan memeriksa beberapa orang," katanya.
Arie menjelaskan, setelah memeriksa 9 orang tersebut proses penyelidikan serta pengumpulan barang bukti, selanjutnya kasus tersebut akan dilimpahkan ke Polda Riau. Mengingat tempat kejadiannya ada di Riau. "Kita koordinasikan dengan Polda Riau, karena locus delicti berada di sana," jelasnya. Baca juga: Haji Permata Tewas Ditembak Saat Bawa Rokok Ilegal, Polda Kepri Tak Beri Izin Aksi Massa Pendukung
Sebelumnya, Polda Kepri telah melakukan proses otopsi kepada jenazah almarhum Haji Permata . Ini dilakukan untuk memastikan penyebab kematian korban. "Nanti hasilnya kalau sudah ada kami sampaikan, sekarang belum keluar hasilnya," kata Arie.
Arie juga mengatakan, pihaknya telah melakukan uji balistik pada peluru yang bersarang di tubuh Haji Permata. Di mana pihaknya akan mengecek peluru tersebut. "Kami lakukan uji balistik pastinya, agar dapat disimpulkan kronologis kejadian ini," pungkasnya.
(don)