Ribuan Ikan Mabuk di Sungai Wonokromo Surabaya Jadi Rebutan Warga
loading...
A
A
A
SURABAYA - Diduga akibat perubahan cuaca, dan kondisi air yang tercemar, ikan - ikan di Sungai Jagir Wonokromo Kota Surabaya, mabuk dan mengapung di permukaan sungai. Warga sekitarpun langsung beramai-ramai menangkap ikan yang mabuk tersebut.
(Baca juga: Banyuwangi Gempar, Ada Pria Salat di Tengah Jalan Raya, Polisi Buru Pelakunya )
Seperti Risyad, dan Kusmiadi, warga yang tinggal di sekitar Sungai Jagir Wonokromo ini, nekat menceburkan diri ke sungai dengan membawa jaring, untuk menangkap ikan - ikan yang sudah lemas.
Kusmiadi mengaku, sekitar tiga jam menjaring ikan dan sudah mendapatkan ikan 4-5 Kg. Ikan yang ditangkap rata-rata jenis ikan mas, dan mujair. " Ikan nya mambuk, kemungkinan karena perubahan cuaca," tuturnya.
Kasus ikan mabuk di Sungai Jagir Wonokromo tersebut, diakui warga sudah beberapa kali terjadi. Mereka tidak mengetahui pasti penyebab ikan - ikan tersebut mabuk dan mengapung di permukaan sungai.
(Baca juga: Tangis Karyawan RSUD Kota Mojokerto Pecah, Lepas Perawat yang Meninggal Akibat COVID-19 )
Bagi warga, hadirnya ikan mabuk di Sungai Jagir Wonokromo ini sebagai berkah tersendiri. "Dapat banyak ikan nya, karena mudah untuk menangkapnya. Rencananya ikan - ikan ini akan kami konsumsi sendiri, kalau ada yang mau beli ya saya jual," ujar Risyad, warga yang turut mencari ikan mabuk tersebut.
(Baca juga: Banyuwangi Gempar, Ada Pria Salat di Tengah Jalan Raya, Polisi Buru Pelakunya )
Seperti Risyad, dan Kusmiadi, warga yang tinggal di sekitar Sungai Jagir Wonokromo ini, nekat menceburkan diri ke sungai dengan membawa jaring, untuk menangkap ikan - ikan yang sudah lemas.
Kusmiadi mengaku, sekitar tiga jam menjaring ikan dan sudah mendapatkan ikan 4-5 Kg. Ikan yang ditangkap rata-rata jenis ikan mas, dan mujair. " Ikan nya mambuk, kemungkinan karena perubahan cuaca," tuturnya.
Kasus ikan mabuk di Sungai Jagir Wonokromo tersebut, diakui warga sudah beberapa kali terjadi. Mereka tidak mengetahui pasti penyebab ikan - ikan tersebut mabuk dan mengapung di permukaan sungai.
(Baca juga: Tangis Karyawan RSUD Kota Mojokerto Pecah, Lepas Perawat yang Meninggal Akibat COVID-19 )
Bagi warga, hadirnya ikan mabuk di Sungai Jagir Wonokromo ini sebagai berkah tersendiri. "Dapat banyak ikan nya, karena mudah untuk menangkapnya. Rencananya ikan - ikan ini akan kami konsumsi sendiri, kalau ada yang mau beli ya saya jual," ujar Risyad, warga yang turut mencari ikan mabuk tersebut.
(eyt)