Usai Nyoblos, Putra Pramono Anung Yakin Menang Telak Lawan Bumbung Kosong

Rabu, 09 Desember 2020 - 14:35 WIB
loading...
Usai Nyoblos, Putra Pramono Anung Yakin Menang Telak Lawan Bumbung Kosong
Cabup Kediri, Hanindhito Himawan Pramana bersama istri menggunakan hak suaranya di TPS 15 Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri. Foto/SINDOnews/Solichan Arif
A A A
KEDIRI - Calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana (25) yang juga putra Sekretaris Kabinet, Pramono Anung Wibowo, optimis meraih kemenangan 85 persen dalam Pilkada Kabupaten Kediri .

(Baca juga: Diduga Terpapar COVID-19 dan Sempat Dirawat di RS, Ketua Ormas DSKS Tutup Usia )

Optimisme tersebut disampaikan Hanindhito seusai menggunakan hak pilihnya di TPS 15 lingkungan Perumahan Budaya Cipta Desa Sukorejo Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri . "Optimis menang 85 persen," ujar Hanindhito kepada wartawan Rabu (9/12/2020).

Dhito begitu biasa disapa menyalurkan hak pilihnya bersama Eriani Annisa, istrinya. Keduanya mengenakan pakaian senada, yakni kemeja putih dipadu celana gelap. Lokasi TPS dengan jumlah DPT 299 orang tersebut, berada di sebelah tempat tinggal Dhito.

Karenanya keduanya mendatangi TPS dengan berjalan kaki. Terlihat juga Pramono Anung dan istrinya turut mengantar. Pramono Anung dan istrinya langsung kembali ke rumah begitu Dhito sampai di TPS.



Usai menggunakan hak pilihnya, Dhito mengaku lebih merasa pasrah. Cabup yang diusung koalisi PDIP, PKB, Nasdem, Gerindra, PAN, PKS, Golkar, Demokrat dan PPP, merasa jauh lebih tenang. "Lebih banyak pasrah. Sebelum (mencoblos ) lebih banyak berdoa dan usai (mencoblos) meningkatkan doa," kata Dhito.

(Baca juga: Arogan Aniaya Intel Kodim Agam, 4 Pengendara Moge Tak Berkutik Saat Sidang )

Terkait kotak kosong atau bumbung kosong yang menjadi lawannya, Dhito mengatakan tidak terlalu menyikapi hal itu secara serius. Bagi Dhito, kotak kosong bagian dinamika politik masyarakat Kabupaten Kediri .

Selama berjalan 10 bulan di Kabupaten Kediri , Dhito melihat adanya euforia masyarakat Kabupaten Kediri yang menginginkan perubahan. Ia yakin masyarakat Kabupaten Kediri akan memilih secara rasional. "Artinya menginginkan pemimpin baru," terang Dhito.

(Baca juga: Kendarai Mobil Mewah, Pasangan Suami Istri Terjun ke Jurang Sedalam 50 Meter )

Pramono Anung sebelumnya juga menyampaikan pesan kepada Dhito untuk menjauhi korupsi. "Pesan saya kepada Dhito jauhi korupsi, jauhi korupsi," ujar Pramono Anung. Dalam pilkada Kabupaten Kediri ini Dhito berpasangan dengan Dewi Maria Ulfa, Ketua Fatayat NU Kabupaten Kediri . Pasangan muda ini melawan kotak kosong atau bumbung kosong.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1501 seconds (0.1#10.140)