Warga Protes Truk Parkir Sembarangan di Bahu Jalan Berambu Larangan
loading...
A
A
A
GRESIK - Pengguna jalan exit Tol Manyar mengeluhkan banyaknya truk besar parkir di bahu jalan. Padahal, tempat itu terdapat rambu larangan parkir.
Kendaraan besar yang parkir di lokasi rambu larangan parkir tidak hanya terjadi pada pagi hari, tapi juga malam truk berjejer di jalur tersebut.
Akibatnya, jalur tersebut menjadi sempit. Padahal, arus lalu lintas di lokasi itu cukup padat. Bahkan sering macet saat jam masyarakat berangkat dan pulang kerja.
Penampakan ini terjadi hampit setiap hari. Sayangnya, penampakan itu terkesan dibiarkan. Padahal melangar aturan lalu lintas.
Pantauan pada Senin (24/8/2020) malam sekitar pukul 21.06 WIB sejumlah kendaraan besar parkir di dua jalur. Kedua-duanya berada di area larangan parkir.
Empat truk besar nampak parkir di jalur sebelah kiri menghadap ke barat, setelah exit Tol Manyar.
Sebaliknya, sekitar lima truk juga parkir di jalur sebelah utara, dekat simpang empat pintu masuk Tol Manyar.
"Iya rawan kecelakaan mas. Takut kalau lewat pas malam seperti ini. Pinggir jalan ada truk parkir, sedangkan truk yang berjalan juga besar-besar," kata IK, yang baru pulang dari kerja.
Pria asal Gresik Utara itu mengaku kerap mendapati truk yang parkir di bahu jalan. Tepat di dekat rambu larangan parkir jalur Manyar - Gresik. (Baca juga: Tekan Kemiskinan Akibat COVID-19, Khofifah Optimalkan Program Bansos)
Dia tidak mengetahui kenapa banyak truk yang parkir di area itu. Sebab, ada sejumlah orang yang membuka usaha di pinggir jalan itu. Mulai warung hingga tempat tambal ban. (Baca juga: KPU Larang Paslon Bawa Suporter saat Mendaftar)
"Mungkin ada yang ngopi jadi parkir disitu. Tapi kan ada rambu larangan parkir, ini sangat mengganggu. Petugasnya kemana nggak ada yang menindak," imbuhnya.
Saat dikonfirmasi Kanit Turjawali Satlantas Polres Gresik Ipda Darwoyo mengatakan akan segera menindak truk yang parkir di rambu larangan parkir itu. "Sudah jelas ada rambunya, akan segera kami tindak," kata Darwoyo.
Kendaraan besar yang parkir di lokasi rambu larangan parkir tidak hanya terjadi pada pagi hari, tapi juga malam truk berjejer di jalur tersebut.
Akibatnya, jalur tersebut menjadi sempit. Padahal, arus lalu lintas di lokasi itu cukup padat. Bahkan sering macet saat jam masyarakat berangkat dan pulang kerja.
Penampakan ini terjadi hampit setiap hari. Sayangnya, penampakan itu terkesan dibiarkan. Padahal melangar aturan lalu lintas.
Pantauan pada Senin (24/8/2020) malam sekitar pukul 21.06 WIB sejumlah kendaraan besar parkir di dua jalur. Kedua-duanya berada di area larangan parkir.
Empat truk besar nampak parkir di jalur sebelah kiri menghadap ke barat, setelah exit Tol Manyar.
Sebaliknya, sekitar lima truk juga parkir di jalur sebelah utara, dekat simpang empat pintu masuk Tol Manyar.
"Iya rawan kecelakaan mas. Takut kalau lewat pas malam seperti ini. Pinggir jalan ada truk parkir, sedangkan truk yang berjalan juga besar-besar," kata IK, yang baru pulang dari kerja.
Pria asal Gresik Utara itu mengaku kerap mendapati truk yang parkir di bahu jalan. Tepat di dekat rambu larangan parkir jalur Manyar - Gresik. (Baca juga: Tekan Kemiskinan Akibat COVID-19, Khofifah Optimalkan Program Bansos)
Dia tidak mengetahui kenapa banyak truk yang parkir di area itu. Sebab, ada sejumlah orang yang membuka usaha di pinggir jalan itu. Mulai warung hingga tempat tambal ban. (Baca juga: KPU Larang Paslon Bawa Suporter saat Mendaftar)
"Mungkin ada yang ngopi jadi parkir disitu. Tapi kan ada rambu larangan parkir, ini sangat mengganggu. Petugasnya kemana nggak ada yang menindak," imbuhnya.
Saat dikonfirmasi Kanit Turjawali Satlantas Polres Gresik Ipda Darwoyo mengatakan akan segera menindak truk yang parkir di rambu larangan parkir itu. "Sudah jelas ada rambunya, akan segera kami tindak," kata Darwoyo.
(boy)