Nekat Merokok Dalam Gerbang Kereta Api, 11 Penumpang Diturunkan Paksa

Rabu, 27 Maret 2024 - 13:30 WIB
loading...
A A A
Jika penumpang yang bersangkutan tidak mengindahkan atau merokok kembali maka akan diturunkan pada kesempatan pertama.

Aturan larangan merokok di atas kereta api yang KAI terapkan ini merupakan turunan dari peraturan bersama Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri tentang pedoman pelaksanaan kawasan tanpa rokok tahun 2011 dan UU Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.

Daop 6 Yogyakarta telah menyediakan smoking area di stasiun yang terletak di titik-titik yang agak jauh dari posisi penumpang umum. Sehingga bagi mereka yang merokok akan diberi ruang khusus, tetapi mayoritas ruangan stasiun bebas dari asap rokok.

Penerapan aturan larangan merokok di atas kereta api ini sebagai wujud dukungan kepada pemerintah untuk menyediakan kawasan tanpa rokok di angkutan umum. KAI berkomitmen menghadirkan angkutan kereta api Lebaran dengan aman, nyaman, dan sehat.

Berdasarkan pantauan data pada Rabu (27/3) pkl 09.00, tiket KA Jarak Jauh keberangkatan awal dari Daop 6 Yogyakarta yang terjual pada periode H-10 (31 Maret) s.d H+10 (21 April) adalah sebanyak 223.599 tiket atau 61% dari total tiket yang disediakan sebanyak 368.074 tiket.

Jumlah tiket yang terjual akan terus meningkat karena penjualan masih berlangsung. Pada arus balik, di H+2 tanggal 13 April, H+3 tanggal 14 April dan H+4 tanggal 15 April, okupansi sudah terjual 100%.

Sedangkan H+1 tanggal 12 April dan H+5 tanggal 16 April okupansi sudah menginjak 90%. Daop 6 memprediksi puncak arus balik libur Lebaran ada di H+3 tanggal 14 April sejumlah 18.252.

Sedang prediksi puncak arus mudik saat ini berada di antara H-4 tanggal 6 April dengan jumlah penumpang yang turun di wilayah Daop 6 Yogyakarta sejumlah 16.010 atau Lebaran hari kedua (H+2) dengan jumlah pemudik sebanyak 16.029 penumpang.

Data tersebut tentunya akan terus bertambah seiring dengan mendekatinya libur Lebaran. Daop 6 mengimbau masyarakat agar dapat mengatur sebaik mungkin perjalanannya menggunakan kereta api di masa libur Lebaran karena tingkat penjualan yang tinggi.
(ams)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1820 seconds (0.1#10.140)