Edan! Pelaku TPPU Gonta-Ganti Bawa Gadis Cilik untuk Dijual Keliling Daerah

Jum'at, 23 Februari 2024 - 22:15 WIB
loading...
Edan! Pelaku TPPU Gonta-Ganti Bawa Gadis Cilik untuk Dijual Keliling Daerah
Polres Grobogan berhasil menangkap dua tersangka pelaku perdagangan orang. Dalam aksinya, pelaku mengaku menjual gadis cilik di bawah 17 tahun keliling berbagai daerah. Foto/Polres Grobogan
A A A
GROBOGAN - Polres Grobogan berhasil meringkus dua tersangka pelaku tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Dalam aksinya, pelaku mengaku menjual gadis cilik di bawah 17 tahun keliling berbagai daerah.

Tak tanggung-tanggung, pelaku HR (28) dan AV (28) ini memilih bocil umur 14-17 tahun yang semua asal Bandung. Berbekal mobil city car, mereka keliling daerah menjajakan bocah kecil (bocil) dalam prostitusi anak dengan pendapatan Rp150 ribu sekali pelayanan.



Dalam menjalankan aksinya, pelaku mengaku menjajakan gadis bocil itu menggunakan aplikasi atau prostitusi online. Tapi naas, pelaku yang licik dengan modus lidah kota atau kabupaten per beberapa pekan ini berhasil diringkus Sat Reskrim Polres Grobogan.

"Menurut pengakuan pelaku baru beraksi beberapa dalam hitungan bulan. Tapi pelaku mengaku menjual korban (gadis bocil) dengan modus menyewa hotel jangka panjang, antara kamar pelaku dan korban beda. Supaya bocil yang di jual itu bisa melayani pelanggan dengan nyaman," kata Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Agung Joko Haryono.

Lebih lanjut Kasat Reskrim menjelaskan, para pelaku ini cukup lihat saat jalankan aksi. Guna menghindari aksinya terbaca petugas, mereka pindah dari kota ke kota lain atau kabupaten lain.

Tak hanya itu, dalam aksinya pelaku juga mencari pelanggan menggunakan aplikasi. Dalam negosiasi, pelaku mematok harga Rp700 ribuan tapi rata-rata harga nego turun hingga Rp400 ribuan sekali main.



"Jadi aksinya cukup rapi, ganti korban beberapa kali, ganti kota dan transaksi pakai system aplikasi," ujarnya.

Selain itu, para pelaku asal Jawa Barat ini juga melakukan aksi dengan sistem harga sudah termasuk penginapan.

Walhasil, lelaki hidung belang penikmat seksual ini tergiur karena harga yang termasuk hotel ini terbilang murah.

"Karena hotel cukup bagus dan bersih. Jadi murah menurut saya. Pernah coba (booking) wanita by aplikasi dulu, ya coba beli (booking) wanita karena ceweknya muda dan harga plus hotel bagus itu," ujar Dwi Wija (37).
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2610 seconds (0.1#10.140)