Beri Kuliah Kebangsaan di UM, Ini Pesan yang Disampaikan Ganjar Pranowo

Senin, 16 Oktober 2023 - 18:46 WIB
loading...
Beri Kuliah Kebangsaan di UM, Ini Pesan yang Disampaikan Ganjar Pranowo
Bacapres Ganjar Pranowo usai memberikan kuliah kebangsaan di Universitas Negeri Malang (UM). Foto/Dok. SINDOnews
A A A
MALANG - Bacapres Ganjar Pranowo memberikan kuliah kebangsaan kepada ribuan mahasiswa di Gedung Graha Cakrawala, Universitas Negeri Malang (UM), Senin (16/10/2023). Bacapres yang diusung PDIP, PPP, Partai Perindo, dan Partai Hanura ini, mendapatkan sambutan yang sangat meriah.



Dalam kesempatan tersebut, Ganjar menjelaskan tentang perubahan-perubahan yang tengah terjadi, baik dalam konteks ekonomi maupun dalam dunia digital. Ia menyoroti sejauh mana perubahan-perubahan ini terjadi dengan cepat, dan ia mengingatkan akan pentingnya memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas agar negara dapat terus berkembang dan tidak tertinggal.



"Saya telah memperkenalkan kepada para mahasiswa, mengenai langkah-langkah yang perlu diambil, termasuk dalam menghadapi perubahan-perubahan ini. Kita harus mempersiapkan diri dengan memaksimalkan potensi yang tersedia, dan hal ini sangat bergantung pada memiliki SDM yang berkualitas," ujar Ganjar.



Kualitas SDM yang baik memiliki manfaat yang sangat beragam, seperti dalam upaya meningkatkan sektor pariwisata dan mengembangkan infrastruktur negara. Dalam upaya menghidupkan kembali sektor pariwisata Indonesia, setelah dampak Pandemi Covid-19, diperlukan dorongan yang kuat untuk mencapai tingkat yang setara dengan kondisi sebelum pandemi.

"Kita harus memiliki panduan yang mengedepankan aspek keberanian, kreativitas, dan produktivitas, sehingga kita bisa segera mempersiapkan infrastruktur, ekosistem, dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dibutuhkan," kata Ganjar.

Selanjutnya, ia membahas tentang perlunya meningkatkan produktivitas tenaga kerja. Dia mengungkapkan bahwa tingkat pengangguran terbuka saat ini mencapai 6 persen, sementara tingkat lapangan kerja bagi lulusan perguruan tinggi masih relatif rendah, yaitu sekitar 6,5 persen. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja, dan harapan hidup harus ditingkatkan.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3535 seconds (0.1#10.140)