Kisah Rahasia Ki Ageng Pemanahan Lahirkan Raja-raja Mataram Penguasa Tanah Jawa

Minggu, 28 Mei 2023 - 08:31 WIB
loading...
Kisah Rahasia Ki Ageng Pemanahan Lahirkan Raja-raja Mataram Penguasa Tanah Jawa
Bangunan peninggalan Kerajaan Mataram. Ki Ageng Pemanahan merupakan sosok penting di balik lahirnya raja-raja besar penguasa tanah Jawa dari Kerajaan Mataram. Foto/Ilustrasi/Ist
A A A
KI AGENGPemanahan merupakan sosok penting di balik lahirnya raja-raja besar penguasa tanah Jawa dari Kerajaan Mataram di Kotagede, Yogyakarta, DIY. Dialah yang pertama membuka alas atau Hutan Mentaok untuk dijadikan pemukiman bernama Desa Mataram pada 1556 Masehi.

Kisah lahirnya Kerajaan Mataram ini dimulai saat Kerajaan Demak mengalami konflik perebutan kekuasaan usai Sultan Trenggana wafat pada 1546 Masehi.



Putra Sultan Trenggana bernama Sunan Prawata naik tahta. Tragis, Sunan Prawata meninggal dibunuh oleh orang suruhan dari sepupunya bernama Arya Penangsang yang berkuasa sebagai Adipati di Jipang. Tak hanya itu, Arya Penangsang juga membunuh Sultan Hadlirin yang merupakan suami Ratu Kalinyamat yang berkuasa di wilayah Jepara. Sedangkan Ratu Kalinyamat merupakan putri Sultan Trenggana.

Kerabat Kerajaan Demak yang berkuasa di Pajang, Sultan Hadiwijaya atau Jaka Tingkir saat itu juga akan dihabisi oleh Arya Penangsang. Hingga akhirnya Sultan Hadiwijaya membuat sayembara untuk mengalahkan Arya Penangsang.

Pemenangnya akan diberi hadiah tanah perdikan. Sayembara itu menarik perhatian tiga orang sakti yang bersahabat, yakni Ki Ageng Pemanahan, Ki Penjawi dan Ki Juru Martani yang merupakan kakak ipar Ki Ageng Pemanahan. Ketiganya bersama Danang Sutawijaya (putra Ki Ageng Pemanahan) ikut sayembara untuk adu kesaktian mengalahkan Arya Penangsang.

Perang tanding pun terjadi di pinggir Bengawan Sore. Arya Penangsang dengan gagah naik kuda kesayangannya bernama Gagak Rimang memimpin pasukan Jipang melawan Ki Ageng Pemanahan, Ki Penjawi, Ki Juru Martani dan Sutawijaya. Pertempuran dahsyat itu terjadi pada tahun 1549.



Kala itu Arya Penangsang terkenal sakti mandra guna dan memiliki senjata sakti yang terkenal dan dinamai Keris Kiai Setan Kober.

Namun Arya Penangsang lengah di tengah pertempuran hingga akhirnya meninggal di tangan Danang Sutawijaya yang kelak setelah menjadi pemimpin berganti nama menjadi Panembahan Senopati. Sutawijaya juga merupakan anak angkat Sultan Hadiwijaya (Jaka Tingkir).
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2330 seconds (0.1#10.140)