Gagah dan Karismatik, Begini Sosok Sultan Agung Hasil Pencitraan Artificial Intelligence
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sultan Agung Hanyokrokusumo memiliki kaitan yang cukup lekat dengan Kerajaan Mataram . Di era kepemimpinannya dulu, dia berhasil membawa Mataram berkembang pesat dan menjadi kerajaan besar.
Selain itu, Sultan Agung juga pernah mencatatkan perjuangan kala melawan VOC di Batavia. Dengan berbagai strategi yang digunakan, pasukan Mataram telah memberikan perlawanan yang cukup sengit bagi VOC.
Dari sekian banyak kisah perlawanannya terhadap Belanda, Sultan Agung sering dikaitkan dengan kematian Gubernur Jenderal Hindia Belanda bernama JP Coen. Salah satu versi menyebut bahwa JP Coen meninggal karena terjangkit wabah kolera.
Singkatnya, saat itu pasukan Mataram tengah terdesak akibat kurang perbekalan. Kondisi ini diperparah dengan munculnya wabah kolera yang melanda,
Namun, pasukan Sultan Agung mencoba membendung dan mengotori salah satu sungai di sekitar Batavia. Hal tersebut membuat wabah kolera mulai menjangkit Batavia.
Meski pada akhirnya Mataram gagal menaklukan Batavia, namun JP Coen tewas. Salah satu versi mengatakan dia menjadi korban wabah kolera.
Sedangkan versi lain ada yang menyebut JP Coen diculik laskar Mataram di tengah pertempuran. Setelah itu, dia langsung dibunuh.
Tampil gagah dalam perjuangannya melawan VOC, menurut hasil pencitraan Artificial Intelligence (AI), Sultan Agung tampak seperti pria yang karismatik dan disegani.
Adapun hasil pencitraan AI tentang Sultan Agung ini diunggah oleh akun TikTok bernama AI Nusantara di @ainusantara pada 7 Desember 2022. Saat ini, postingan tersebut telah mendapat 7,8k like dan puluhan komentar.
Selain itu, Sultan Agung juga pernah mencatatkan perjuangan kala melawan VOC di Batavia. Dengan berbagai strategi yang digunakan, pasukan Mataram telah memberikan perlawanan yang cukup sengit bagi VOC.
Dari sekian banyak kisah perlawanannya terhadap Belanda, Sultan Agung sering dikaitkan dengan kematian Gubernur Jenderal Hindia Belanda bernama JP Coen. Salah satu versi menyebut bahwa JP Coen meninggal karena terjangkit wabah kolera.
Singkatnya, saat itu pasukan Mataram tengah terdesak akibat kurang perbekalan. Kondisi ini diperparah dengan munculnya wabah kolera yang melanda,
Namun, pasukan Sultan Agung mencoba membendung dan mengotori salah satu sungai di sekitar Batavia. Hal tersebut membuat wabah kolera mulai menjangkit Batavia.
Meski pada akhirnya Mataram gagal menaklukan Batavia, namun JP Coen tewas. Salah satu versi mengatakan dia menjadi korban wabah kolera.
Sedangkan versi lain ada yang menyebut JP Coen diculik laskar Mataram di tengah pertempuran. Setelah itu, dia langsung dibunuh.
Tampil gagah dalam perjuangannya melawan VOC, menurut hasil pencitraan Artificial Intelligence (AI), Sultan Agung tampak seperti pria yang karismatik dan disegani.
Adapun hasil pencitraan AI tentang Sultan Agung ini diunggah oleh akun TikTok bernama AI Nusantara di @ainusantara pada 7 Desember 2022. Saat ini, postingan tersebut telah mendapat 7,8k like dan puluhan komentar.
(bim)