Preman Kampung di Medan Serang Polisi dengan Sajam karena Tak Terima Ditegur
loading...
A
A
A
MEDAN - Seorang anggota polisi di Medan bernama Aipda Ilham Kurniawan diserang seorang preman kampung di Jalan Masjid Taufik, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, Rabu (3/5/2023).
Akibat serangan tersebut, polisi yang bertugas di Unit Intelkam Polsek Medan Timur, Polrestabes Medan itu mengalami luka robek di bagian tangan kanannya.
Informasi yang dihimpun, pelaku penyerangan itu bernama Rido. Dia diduga nekat menyerang Aipda Ilham karena kesal setelah ditegur Aipda Ilham,
Sebelumnya, Aipda Ilham menegur dan mengingatkan pelaku untuk tidak membuat onar di lingkungan tempat tinggal Aipda Ilham. Korban yang kesal ditegur lalu pulang ke rumahnya dan mengambil senjata tajam jenis pisau.
Rido lalu kembali menemui Aipda Ilham dan langsung menyerangnya. Awalnya, Rido menyerang bagian tubuh Aipda Ilham. Ilham yang sudah menyadari keberadaan Rido yang membawa pisau mencoba mengelak, namun pisau yang diayunkan Rido mengenai bagian telapak tangan kanannya hingga mengalami luka robek.
Warga yang melihat penyerangan itu lantas membantu membawa Aipda Ilham ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Sementara pelaku Rido melarikan diri.
Kapolsek Medan Timur, Kompol Rona Tambunan saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa penyerangan itu.
"Iya benar, ada anggota kita diserang dengan pisau. Pelakunya sudah kita ketahui identitasnya. Ini sedang dalam pengejaran. Motif penyerangannya sakit hati karena ditegur agar tidak buat onar," pungkasnya.
Akibat serangan tersebut, polisi yang bertugas di Unit Intelkam Polsek Medan Timur, Polrestabes Medan itu mengalami luka robek di bagian tangan kanannya.
Informasi yang dihimpun, pelaku penyerangan itu bernama Rido. Dia diduga nekat menyerang Aipda Ilham karena kesal setelah ditegur Aipda Ilham,
Sebelumnya, Aipda Ilham menegur dan mengingatkan pelaku untuk tidak membuat onar di lingkungan tempat tinggal Aipda Ilham. Korban yang kesal ditegur lalu pulang ke rumahnya dan mengambil senjata tajam jenis pisau.
Rido lalu kembali menemui Aipda Ilham dan langsung menyerangnya. Awalnya, Rido menyerang bagian tubuh Aipda Ilham. Ilham yang sudah menyadari keberadaan Rido yang membawa pisau mencoba mengelak, namun pisau yang diayunkan Rido mengenai bagian telapak tangan kanannya hingga mengalami luka robek.
Warga yang melihat penyerangan itu lantas membantu membawa Aipda Ilham ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Sementara pelaku Rido melarikan diri.
Kapolsek Medan Timur, Kompol Rona Tambunan saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa penyerangan itu.
"Iya benar, ada anggota kita diserang dengan pisau. Pelakunya sudah kita ketahui identitasnya. Ini sedang dalam pengejaran. Motif penyerangannya sakit hati karena ditegur agar tidak buat onar," pungkasnya.
(nic)