Paramedis Periksa Wanita yang Mengaku 1 Jam Hamil dan Langsung Melahirkan
loading...
A
A
A
TASIKMALAYA - Tim medis Puskesmas Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin siang (20/7/2020) melakukan pemeriksaan terhadap Heni Nuraeni yang mendadak viral di media sosial karena tiba tiba hamil dan satu jam kemudian melahirkan bayi laki-laki. Heni Nuraeni (30) warga Desa Mandalasari, Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat itu melahirkan pada Sabtu malam (18/7/2020) sekitar pukul 21.30 WIB.
Dokter Puskesmas Puspahiyang Mely mengatakan, sejumlah petugas medis dan dokter dari Puskesmas Puspahiang, Senin siang (20/7/2020) memang telah mendatangi rumah kediaman orang Heni untuk melakukan pemeriksaan dan wawancara terkait apa yang dialami oleh Heni. (Baca: Geger! Wanita di Tasik Ini Mengaku Hamil 1 Jam Kemudian Melahirkan)
“Pemeriksaan yang dilakukan dokter ini sengaja dilakukan untuk melihat perkembangan kesehatan dan kondisi bayi yang diberi nama Lingga Cipta Radepa dan sang ibu. Dokter puskesmas bahkan membuka pakaian bayi untuk memastikan kondisi tubuh sang bayi apakah sehat dan lengkap bersama sang ibunya pasca dilahirkan,” timpalnya.
Dimana hasil pemeriksaan dan wawancara ini nantinya akan dilaporkan kepada kepala puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya.
“Selama ini berdasarkan pengakuan sang ibu tidak merasakan adanya tanda tanda kehamilan. Karena setiap bulan selalu datang bulan bahkan saat melahirkanpun sang ibu sedang datang bulan,” kata dia. (Baca juga: Tragis! Calon Pengantin di Palembang Tewas Dikeroyok Tetangganya)
Sementara sejumlah warga masih terus berdatangan untuk melihat kondisi bayi dan sang ibu yang melahirkan secara normal atas bantuan dukun beranak.
Sebelum melahirkan sang ibu tidak merasakan gejala seperti orang hamil pada umumnya seperti saat hamil anak pertama dan keduanya.
Karena tidak merasakan adanya tanda-tanda kehamilan Heni tidak pernah memeriksakan diri ke bidan atau puskesmas terdekat karena selama sebelas bulan terakhir mengaku setiap bulan masih datang bulan secara rutin.
Namun hal aneh terjadi saat hari Sabtu sore karena saat dirinya sedang membuat kue bolu pesanan tiba tiba merasakan perutnya sakit yang kemudian pulang ke rumah orang tuanya.
Namun sekitar pukul 20.00 WIB tiba tiba perutnya dibagian kanan mulai menonjol dan hanya butuh waktu satu jam setengah perutnya terus membesar seperti sedang hamil dan mulai merasakan sakit mulas.
Lalu sekitar pukul 21.30 WIB akhirnya dengan bantuan dukun beranak, Heni akhirnya melahirkan anak laki laki dengan proses persalinan secara normal.
Bayi laki laki yang diberi nama Lingga Cipta Radepa saat ini kondisinya sehat dan tinggal bersama sang ibu dirumah orang tuanya.
Hingga saat ini masih belum diketahui secara pasti bagaimana proses kehamilan sang ibu dan apakah memang sudah hamil meski tidak ada tanda tanda kehamilan. Ataukah memang benar hamil dalam hitungan jam.
Dokter Puskesmas Puspahiyang Mely mengatakan, sejumlah petugas medis dan dokter dari Puskesmas Puspahiang, Senin siang (20/7/2020) memang telah mendatangi rumah kediaman orang Heni untuk melakukan pemeriksaan dan wawancara terkait apa yang dialami oleh Heni. (Baca: Geger! Wanita di Tasik Ini Mengaku Hamil 1 Jam Kemudian Melahirkan)
“Pemeriksaan yang dilakukan dokter ini sengaja dilakukan untuk melihat perkembangan kesehatan dan kondisi bayi yang diberi nama Lingga Cipta Radepa dan sang ibu. Dokter puskesmas bahkan membuka pakaian bayi untuk memastikan kondisi tubuh sang bayi apakah sehat dan lengkap bersama sang ibunya pasca dilahirkan,” timpalnya.
Dimana hasil pemeriksaan dan wawancara ini nantinya akan dilaporkan kepada kepala puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya.
“Selama ini berdasarkan pengakuan sang ibu tidak merasakan adanya tanda tanda kehamilan. Karena setiap bulan selalu datang bulan bahkan saat melahirkanpun sang ibu sedang datang bulan,” kata dia. (Baca juga: Tragis! Calon Pengantin di Palembang Tewas Dikeroyok Tetangganya)
Sementara sejumlah warga masih terus berdatangan untuk melihat kondisi bayi dan sang ibu yang melahirkan secara normal atas bantuan dukun beranak.
Sebelum melahirkan sang ibu tidak merasakan gejala seperti orang hamil pada umumnya seperti saat hamil anak pertama dan keduanya.
Karena tidak merasakan adanya tanda-tanda kehamilan Heni tidak pernah memeriksakan diri ke bidan atau puskesmas terdekat karena selama sebelas bulan terakhir mengaku setiap bulan masih datang bulan secara rutin.
Namun hal aneh terjadi saat hari Sabtu sore karena saat dirinya sedang membuat kue bolu pesanan tiba tiba merasakan perutnya sakit yang kemudian pulang ke rumah orang tuanya.
Namun sekitar pukul 20.00 WIB tiba tiba perutnya dibagian kanan mulai menonjol dan hanya butuh waktu satu jam setengah perutnya terus membesar seperti sedang hamil dan mulai merasakan sakit mulas.
Lalu sekitar pukul 21.30 WIB akhirnya dengan bantuan dukun beranak, Heni akhirnya melahirkan anak laki laki dengan proses persalinan secara normal.
Bayi laki laki yang diberi nama Lingga Cipta Radepa saat ini kondisinya sehat dan tinggal bersama sang ibu dirumah orang tuanya.
Hingga saat ini masih belum diketahui secara pasti bagaimana proses kehamilan sang ibu dan apakah memang sudah hamil meski tidak ada tanda tanda kehamilan. Ataukah memang benar hamil dalam hitungan jam.
(sms)