Kisah Soedirman jadi Panglima TKR di Tengah Perang Dingin Perwira PETA dan KNIL
loading...
A
A
A
Pada 18 Desember 1945, Soedirman resmi diangkat atau ditetapkan sebagai Panglima Besar TKR. Sementara Oerip Soemohardjo tetap menjadi kepala staf, yakni jabatan setingkat lebih rendah dari panglima.
Meski demikian, Oerip tetap loyal. Dengan diplomatis ia mengatakan Soedirman lebih cocok sebagai panglima dibanding dirinya. Karena sebagian besar prajurit TKR merupakan bekas anggota PETA.
Jenderal Soedirman merupakan satu-satunya Panglima Besar TNI yang dipilih berdasarkan mekanisme voting. Sebab setelah itu penunjukkan Panglima TNI menjadi hak prerogatif Presiden.
Meski demikian, Oerip tetap loyal. Dengan diplomatis ia mengatakan Soedirman lebih cocok sebagai panglima dibanding dirinya. Karena sebagian besar prajurit TKR merupakan bekas anggota PETA.
Jenderal Soedirman merupakan satu-satunya Panglima Besar TNI yang dipilih berdasarkan mekanisme voting. Sebab setelah itu penunjukkan Panglima TNI menjadi hak prerogatif Presiden.
(eyt)