Brigjen TNI Antoninho Apresiasi Keamanan dan Kondusivitas di Babel
Jum'at, 04 November 2022 - 14:26 WIB
Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Ridwan Djamaludin mengucapkan banyak terima kasih kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman atas terselenggaranya kegiatan ini. Ridwan menilai, kegiatan ini sangat bermanfaat dalam membangun semangat bela negara yang hakiki bagi masyarakat agar dapat mencintai NKRI secara utuh.
”Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan sinergitas antar instansi dalam menghadapi berbagai bentuk gangguan stabilitas di wilayah Babel. Semoga ke depan kegiatan ini akan terus berlanjut dan ditingkatkan secara integratif, holistik, massif dan komprehensif serta integratif dengan pemerintah Kota/Kabupaten dan Polri serta seluruh komponen masyarakat sehingga dapat menjadikan Babel “Is Our Home” dibawa bingkai NKRI,”ucapnya.
Ridwan menambahkan, tujuan kegiatan ini adalah mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bertukar pikiran, berdialog dan berdiskusi dengan harapan dapat tercipta visi dan misi yang sama guna mencegah konflik sosial di masa mendatang.
“Bersama dengan komponen masyarakat mampu mencegah secara dini konflik apa pun yang terjadi, contoh pemilu nanti berharap lancar aman terkendali. Pengaruh media sosial juga sangat penting dalam memberikan berita-berita yang mengedukasi seluruh komponen masyarakat dan tidak memunculkan kebencian satu dengan yang lain,” ungkapnya.
Dalam sesi tanya jawab, Antoninho menegaskan, TNI tidak terlibat dalam politik praktis di mana dalam pasal 5 UU No 34 Tahun 2004, dijelaskan TNI merupakan alat negara di bidang pertahanan negara yang menjalankan tugasnya berdasarkan kebijakan dan keputusan politik negara.
”Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan sinergitas antar instansi dalam menghadapi berbagai bentuk gangguan stabilitas di wilayah Babel. Semoga ke depan kegiatan ini akan terus berlanjut dan ditingkatkan secara integratif, holistik, massif dan komprehensif serta integratif dengan pemerintah Kota/Kabupaten dan Polri serta seluruh komponen masyarakat sehingga dapat menjadikan Babel “Is Our Home” dibawa bingkai NKRI,”ucapnya.
Ridwan menambahkan, tujuan kegiatan ini adalah mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bertukar pikiran, berdialog dan berdiskusi dengan harapan dapat tercipta visi dan misi yang sama guna mencegah konflik sosial di masa mendatang.
“Bersama dengan komponen masyarakat mampu mencegah secara dini konflik apa pun yang terjadi, contoh pemilu nanti berharap lancar aman terkendali. Pengaruh media sosial juga sangat penting dalam memberikan berita-berita yang mengedukasi seluruh komponen masyarakat dan tidak memunculkan kebencian satu dengan yang lain,” ungkapnya.
Dalam sesi tanya jawab, Antoninho menegaskan, TNI tidak terlibat dalam politik praktis di mana dalam pasal 5 UU No 34 Tahun 2004, dijelaskan TNI merupakan alat negara di bidang pertahanan negara yang menjalankan tugasnya berdasarkan kebijakan dan keputusan politik negara.
(shf)
tulis komentar anda