Kisah Intelijen Kopassus 100 Prajurit Berambut Gondrong Bergerak di Pedalaman Timor Timur
loading...
A
A
A
SATGAS Intelijen Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dipimpin Mayor TNI Yunus Yosfiah yang beranggotakan 100 personel diturunkan di wilayah pedalaman Timor-Timur (Timtim) pada awal 1975 silam.
Satgas ini dibagi menjadi tiga tim yang diberi sandi nama perempuan yakni, Susi, Tuti dan Umi. Setiap tim beranggotakan 100 personel sebagai bagian dari tim Operasi Flamboyan.
Tim Susi dipimpin Mayor Infanteri Yunus Yosfiah dengan Wakil Komandan Kapten Infanteri Sunarto.
Sedangkan Tim Tuti dipimpin Mayor Infanteri Tarub dengan wakilnya Kapten Infanteri Agus Salim Lubis.
Sementara Tim Umi dipimpin Mayor Infanteri Sofian Effendi dengan Wakil Komandan Kapten Infanteri Sutiyoso.
Satgas Intelijen Kopassus ini merupakan pasukan intelijen tempur dalam Operasi Flamboyan.
Ketiga tim tersebut disusupkan dengan penyamaran. Setiap personel memiliki ciri khas berambut gondrong, berpakaian sipil, kemeja dan celana jeans. Dilengkapi dengan topi dan selendang khas Timor Portugis.
Satgas ini dibagi menjadi tiga tim yang diberi sandi nama perempuan yakni, Susi, Tuti dan Umi. Setiap tim beranggotakan 100 personel sebagai bagian dari tim Operasi Flamboyan.
Baca Juga
Tim Susi dipimpin Mayor Infanteri Yunus Yosfiah dengan Wakil Komandan Kapten Infanteri Sunarto.
Sedangkan Tim Tuti dipimpin Mayor Infanteri Tarub dengan wakilnya Kapten Infanteri Agus Salim Lubis.
Sementara Tim Umi dipimpin Mayor Infanteri Sofian Effendi dengan Wakil Komandan Kapten Infanteri Sutiyoso.
Satgas Intelijen Kopassus ini merupakan pasukan intelijen tempur dalam Operasi Flamboyan.
Baca Juga
Ketiga tim tersebut disusupkan dengan penyamaran. Setiap personel memiliki ciri khas berambut gondrong, berpakaian sipil, kemeja dan celana jeans. Dilengkapi dengan topi dan selendang khas Timor Portugis.