2 Pasien Positif Covid-19 di Tana Toraja Sembuh
Minggu, 07 Juni 2020 - 18:13 WIB
Direktur RSUD Lakipadada, Syafari Mangopo didampingi Koordinator Media Center Satgas Covid-19 Tana Toraja, Berthy Mangontan dan Plt Kadis Kesehatan Tana Toraja, Mariana Belo. Foto: SINDOnews/Joni Lembang
TANA TORAJA - Kabar gembira kembali datang dari RSUD Lakipadada . Dua dari tiga pasien positif Covid-19 yang dirawat di ruang isolasi RSUD Lakipadada dinyatakan sembuh, Minggu (7/6/2020).
Dua pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh itu masing-masing pasien 04, laki-laki (59), warga Pasar Baru, Kelurahan Tondon Mamullu, Kecamatan Makale. Kemudian, pasien 06 berjenis kelamin perempuan (33), warga Kelurahan Rantetayo, Kecamatan Rantetayo. Pasien 06 itu belum lama ini melahirkan bayi kembar.
"Pasien 04 dan 06 yang positif Covid-19 dan dinyatakan sembuh berdasarkan hasil pemeriksaan control swab PCR sebanyak dua kali berturut-turut dan hasilnya negatif," ujar Direktur RSUD Lakipadada dr Syafari Mangopo.
Dia mengatakan, berdasarkan protokol Covid-19, pasien dinyatakan sembuh jika dua kali berturut-turut control swab PCR dinyatakan negatif. Kedua pasien yang dinyatakan sembuh tersebut telah dipulangkan pihak RSUD Lakipadada ke rumah masing-masing. Mereka akan melakukan karantina mandiri selama 14 hari.
Selain 3 sampel control swab pasien positif, lanjut Syafari, Dinas Kesehatan Kabupaten Tana Toraja juga menerima 27 hasil pemeriksaan swab terbaru dari provinsi. Dengan rincian 25 sampel swab orang reaktif rapid test dan 2 sampel swab OTG (bayi kembar dari pasien 06). Dari 27 sampel swab yang diterima ini, semuanya dinyatakan negatif Covid-19.
Seluruh sampel yang dinyatakan negatif terpapar Covid-19 ini tetap diharapkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah, menjaga imunitas tubuh, dengan memperhatikan pola makan sehat dan memperhatikan protokol kesehatan perorangan.
"Satgas Covid-19 Tana Toraja masih mencatat satu pasien terkonfirmasi positif yaitu pasien 05 berjenis kelamin perempuan, 52 tahun alamat desa Raru' Sibunuan Kecamatan Sangalla Selatan," katanya.
Koordinator Media Center Satgas Covid-19 Tana Toraja, Berthy Mangontan mengingatkan masyarakat agar tidak terlalu dini memberikan stigma negatif kepada masyarakat yang dinyatakan reaktif berdasarkan hasil pemeriksaan rapid test.
Berthy pun menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, saling menguatkan. Menjaga pola hidup sehat dan bersih, rajin cuci tangan, menjaga daya tahan tubuh dan bila harus keluar rumah, selalu memakai masker serta menjaga jarak minimal 1 meter.
"Sangat diperlukan ketaatan terhadap imbauan pemerintah, serta tidak mudah percaya pada berita tidak benar," katanya.
Dua pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh itu masing-masing pasien 04, laki-laki (59), warga Pasar Baru, Kelurahan Tondon Mamullu, Kecamatan Makale. Kemudian, pasien 06 berjenis kelamin perempuan (33), warga Kelurahan Rantetayo, Kecamatan Rantetayo. Pasien 06 itu belum lama ini melahirkan bayi kembar.
"Pasien 04 dan 06 yang positif Covid-19 dan dinyatakan sembuh berdasarkan hasil pemeriksaan control swab PCR sebanyak dua kali berturut-turut dan hasilnya negatif," ujar Direktur RSUD Lakipadada dr Syafari Mangopo.
Dia mengatakan, berdasarkan protokol Covid-19, pasien dinyatakan sembuh jika dua kali berturut-turut control swab PCR dinyatakan negatif. Kedua pasien yang dinyatakan sembuh tersebut telah dipulangkan pihak RSUD Lakipadada ke rumah masing-masing. Mereka akan melakukan karantina mandiri selama 14 hari.
Selain 3 sampel control swab pasien positif, lanjut Syafari, Dinas Kesehatan Kabupaten Tana Toraja juga menerima 27 hasil pemeriksaan swab terbaru dari provinsi. Dengan rincian 25 sampel swab orang reaktif rapid test dan 2 sampel swab OTG (bayi kembar dari pasien 06). Dari 27 sampel swab yang diterima ini, semuanya dinyatakan negatif Covid-19.
Seluruh sampel yang dinyatakan negatif terpapar Covid-19 ini tetap diharapkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah, menjaga imunitas tubuh, dengan memperhatikan pola makan sehat dan memperhatikan protokol kesehatan perorangan.
"Satgas Covid-19 Tana Toraja masih mencatat satu pasien terkonfirmasi positif yaitu pasien 05 berjenis kelamin perempuan, 52 tahun alamat desa Raru' Sibunuan Kecamatan Sangalla Selatan," katanya.
Koordinator Media Center Satgas Covid-19 Tana Toraja, Berthy Mangontan mengingatkan masyarakat agar tidak terlalu dini memberikan stigma negatif kepada masyarakat yang dinyatakan reaktif berdasarkan hasil pemeriksaan rapid test.
Berthy pun menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, saling menguatkan. Menjaga pola hidup sehat dan bersih, rajin cuci tangan, menjaga daya tahan tubuh dan bila harus keluar rumah, selalu memakai masker serta menjaga jarak minimal 1 meter.
"Sangat diperlukan ketaatan terhadap imbauan pemerintah, serta tidak mudah percaya pada berita tidak benar," katanya.
(luq)
tulis komentar anda