Jaksa Pergoki Napi Korupsi Lapas Semarang Jalan-Jalan ke Luar Lapas Kedungpane, Kok Bisa Ya?
Rabu, 05 Februari 2025 - 14:01 WIB
Kepala Kejaksaan Tinggi Jateng Ponco Hartanto saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Selasa (4/2/2025) malam, tak membantah saat wartawan menayakan apakah betul ada terpidana korupsi Lapas Kedungpane Semarang yang “kabur” dan kepergok Kejaksaan.
Namun, dia belum bersedia memberikan keterangan lebih detil terkait hal ini.
“Ke Penkum (Penerangan Hukum) atau Asintel (Asisten Intelijen), Mas. Maturnuwun,” tulis Ponco.
Wartawan mencoba menghubungi Kasipenkum Kejati Jateng Arfan Triono, mulai Selasa malam hingga Rabu (5/2/2025), Arfan belum merespons, baik via pesan ataupun saat dihubungi nomornya.
Salah satu pejabat Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Semarang juga tak membantah adanya informasi tersebut, ketika dihubungi wartawan. Namun, dia tak bersedia memberikan informasi lebih lanjut.
“Wah gak penak aku (wah, saya tidak enak), ditanyakan ke Lapas aja Mas,” kata dia.
Wartawan kemudian mencoba mengkonfirmasi ke Kepala Kanwil Direktorat Jenderal (Ditjen) Pemasyarakatan Jawa Tengah Kunrat Kasmiri, hingga diarahkan untuk menghubungi ajudan Kakanwil Ditjen Pas Jateng bernama Paskalis Nainggolan. Tak lama, setelah dikirimi pesan singkat, Paskalis langsung menghubungi via telepon.
“Bapak (Kakanwil Ditjen Pas Jateng) terkait hal itu, yang peristiwanya terjadi beberapa waktu lalu, (arahan) agar berkomunikasi langsung ke Kalapas Semarang. Bapak saat ini sedang di Nusakambangan fokus untuk (persiapan) kedatangan Menteri,” kata Paskalis via telepon, Selasa malam.
Paskalis kemudian mengarahkan agar wartawan menghubungi Tutur, yang merupakan ADC alias Ajudan Kalapas Semarang untuk konfirmasi lebih lanjut. Namun, Tutur saat dikirimi pesan singkat dari Selasa malam hingga Rabu belum merespons permintaan konfirmasi wartawan.
Sementara di lingkungan Lapas Semarang, diketahui pada 18 Januari 2025, dilakukan upacara serah terima jabatan Kalapas.
Namun, dia belum bersedia memberikan keterangan lebih detil terkait hal ini.
“Ke Penkum (Penerangan Hukum) atau Asintel (Asisten Intelijen), Mas. Maturnuwun,” tulis Ponco.
Wartawan mencoba menghubungi Kasipenkum Kejati Jateng Arfan Triono, mulai Selasa malam hingga Rabu (5/2/2025), Arfan belum merespons, baik via pesan ataupun saat dihubungi nomornya.
Salah satu pejabat Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Semarang juga tak membantah adanya informasi tersebut, ketika dihubungi wartawan. Namun, dia tak bersedia memberikan informasi lebih lanjut.
“Wah gak penak aku (wah, saya tidak enak), ditanyakan ke Lapas aja Mas,” kata dia.
Wartawan kemudian mencoba mengkonfirmasi ke Kepala Kanwil Direktorat Jenderal (Ditjen) Pemasyarakatan Jawa Tengah Kunrat Kasmiri, hingga diarahkan untuk menghubungi ajudan Kakanwil Ditjen Pas Jateng bernama Paskalis Nainggolan. Tak lama, setelah dikirimi pesan singkat, Paskalis langsung menghubungi via telepon.
“Bapak (Kakanwil Ditjen Pas Jateng) terkait hal itu, yang peristiwanya terjadi beberapa waktu lalu, (arahan) agar berkomunikasi langsung ke Kalapas Semarang. Bapak saat ini sedang di Nusakambangan fokus untuk (persiapan) kedatangan Menteri,” kata Paskalis via telepon, Selasa malam.
Paskalis kemudian mengarahkan agar wartawan menghubungi Tutur, yang merupakan ADC alias Ajudan Kalapas Semarang untuk konfirmasi lebih lanjut. Namun, Tutur saat dikirimi pesan singkat dari Selasa malam hingga Rabu belum merespons permintaan konfirmasi wartawan.
Sementara di lingkungan Lapas Semarang, diketahui pada 18 Januari 2025, dilakukan upacara serah terima jabatan Kalapas.
Lihat Juga :
tulis komentar anda