Kunker di Asmat, Menteri PPPA RI Panen Sayuran Hidroponik
loading...
A
A
A
Nantinya, kami minta bapak Bupati Asmat untuk mendata jumlah mereka
"Saya akan komunikasikan besama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI untuk mendaftarkan mereka mendapatkan kartu nelayan,"akuinya
Hal menurut Menteri PPPA RI, selama ini perempuan yang berprofesi sebagai nelayan diseluruh Indonesia belum diakui sebagai Nelayan
"Ini yang akan menjadi bahan evaluasi, dana kami akan dorong perempuan diakui sebagai nelayan melalui kartu nelayan yang diprogramkan KKP RI,"tuturnya
Tujuan daripada itu, agar perempuan berprofesi sebagai nelayan mendapatkan akses. Di antaranya berupa bantuan dan juga didorong dalam peningkatan kreativitas pengelolaan hasil tangkap mereka.
Perlu diketahui, Menteri PPPA RI bersama rombongan Kunker di Asmat mengunakan pesawat Wings Air dari Bandara Mozez Kilangin Timika dan tiba di Bandara Ewer Kota Agats.
Menteri PPPA RI, disambut meriah oleh masyarakat serta Bupati Asmat Elisa Kambu, Kapolres Asmat Agus Hariadi, Forkopimda Asmat, tokoh masyarakat setempat.
Di Kota Agats, Menteri PPPA RI juga mengunjungi Museum Kota Agats, Kabupaten Asmat dan memantau sejumlah hasil kreativitas masyarakat berupa ukiran, anyaman dan hasil kreativitas lainya.
Ikut serta dalam rombongan Menteri PPPA RI di Asmat yakni, Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak Nahar, Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Rini Handayani, Sekertaris Deputi Pemenuhan Anak Hendra Jamal, Asisten Deputi Perlindungan Khusus Anak Dari Kekerasan Ciput Eka Purwanti dan staf setempat.
Sebagai informasi,Menteri PPPA RI menginap di Kota Agats Kabupaten Asmat,dan akan kembali di ke Jakarta pada tanggal 10 Agustus 2022.
"Saya akan komunikasikan besama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI untuk mendaftarkan mereka mendapatkan kartu nelayan,"akuinya
Hal menurut Menteri PPPA RI, selama ini perempuan yang berprofesi sebagai nelayan diseluruh Indonesia belum diakui sebagai Nelayan
"Ini yang akan menjadi bahan evaluasi, dana kami akan dorong perempuan diakui sebagai nelayan melalui kartu nelayan yang diprogramkan KKP RI,"tuturnya
Tujuan daripada itu, agar perempuan berprofesi sebagai nelayan mendapatkan akses. Di antaranya berupa bantuan dan juga didorong dalam peningkatan kreativitas pengelolaan hasil tangkap mereka.
Perlu diketahui, Menteri PPPA RI bersama rombongan Kunker di Asmat mengunakan pesawat Wings Air dari Bandara Mozez Kilangin Timika dan tiba di Bandara Ewer Kota Agats.
Menteri PPPA RI, disambut meriah oleh masyarakat serta Bupati Asmat Elisa Kambu, Kapolres Asmat Agus Hariadi, Forkopimda Asmat, tokoh masyarakat setempat.
Di Kota Agats, Menteri PPPA RI juga mengunjungi Museum Kota Agats, Kabupaten Asmat dan memantau sejumlah hasil kreativitas masyarakat berupa ukiran, anyaman dan hasil kreativitas lainya.
Ikut serta dalam rombongan Menteri PPPA RI di Asmat yakni, Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak Nahar, Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Rini Handayani, Sekertaris Deputi Pemenuhan Anak Hendra Jamal, Asisten Deputi Perlindungan Khusus Anak Dari Kekerasan Ciput Eka Purwanti dan staf setempat.
Sebagai informasi,Menteri PPPA RI menginap di Kota Agats Kabupaten Asmat,dan akan kembali di ke Jakarta pada tanggal 10 Agustus 2022.