Terus Dikebut, Pembangunan BTS di Lutra Diharapkan Tuntas Tahun Ini
loading...
A
A
A
Apalagi, kata dia, pada program Semalam di Desa yang kembali digulirkan tahun ini setelah vakum dua tahun akibat pandemi, Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, kembali menegaskan komitmennya agar pembangunan BTS di Luwu Utara segera dituntaskan tahun ini.
“Pada program Semalam di Desa di Desa Minanga Kecamatan Rongkong, ibu bupati selalu ngomong bagaimana pentingnya pemanfaatan teknologi dan informasi di daerah non 3T itu sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat kita. Semoga sisanya yang 22 BTS ini bisa lebih dipercepat lagi pengerjaannya. Ini harapan bupati,” ungkapnya.
Berikut progres empat pembangunan BTS yang sementara dalam pengerjaan pihak kontraktor: Untuk pembangunan BTS di Desa Malimbu, Kemkominfo menggandeng Smartfren sebagai mitra dari operator seluler. Pengerjaannya baru pada penentuan titik lokasi, sementara alat dan material lainnya dalam proses mobilisasi menuju lokasi yang sudah ditentukan.
Untuk pembangunan BTS di Desa Kanandede, pihak Kemkominfo juga menggandeng smartfren. Jika di Malimbu baru penentuan titik nol pembangunan BTS, maka di Desa Kanandede progress-nya sudah mencapai 90 persen. Tinggal menunggu pekerjaan elektrikal-nya dan pemasangan pemancarnya. Bahkan di Kanandede pembangunan fisiknya sudah terlihat berdiri.
Bagaimana progress pembangunan BTS di Desa Komba? Untuk di Desa Komba, ptogresnya sudah mencapai 60 persen. Operator seluler yang digunakan adalah XL Axiata. Proses pengerjaanya adalah sudah sampai pada tahap pengecoran.
Sementara di Desa Minanga Kecamatan Rongkong, progres-nya baru sampai 20 persen. Di mana pengerjaannya baru pada proses penggalian dan penguatan-penguatan tebing. Untuk pembangunan BTS di desa ini, Kemkominfo menggandeng operator seluler XL Axiata sebagai mitra dalam merealisasikan pembangunan BTS di Desa Minanga.
“Pada program Semalam di Desa di Desa Minanga Kecamatan Rongkong, ibu bupati selalu ngomong bagaimana pentingnya pemanfaatan teknologi dan informasi di daerah non 3T itu sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat kita. Semoga sisanya yang 22 BTS ini bisa lebih dipercepat lagi pengerjaannya. Ini harapan bupati,” ungkapnya.
Berikut progres empat pembangunan BTS yang sementara dalam pengerjaan pihak kontraktor: Untuk pembangunan BTS di Desa Malimbu, Kemkominfo menggandeng Smartfren sebagai mitra dari operator seluler. Pengerjaannya baru pada penentuan titik lokasi, sementara alat dan material lainnya dalam proses mobilisasi menuju lokasi yang sudah ditentukan.
Untuk pembangunan BTS di Desa Kanandede, pihak Kemkominfo juga menggandeng smartfren. Jika di Malimbu baru penentuan titik nol pembangunan BTS, maka di Desa Kanandede progress-nya sudah mencapai 90 persen. Tinggal menunggu pekerjaan elektrikal-nya dan pemasangan pemancarnya. Bahkan di Kanandede pembangunan fisiknya sudah terlihat berdiri.
Bagaimana progress pembangunan BTS di Desa Komba? Untuk di Desa Komba, ptogresnya sudah mencapai 60 persen. Operator seluler yang digunakan adalah XL Axiata. Proses pengerjaanya adalah sudah sampai pada tahap pengecoran.
Sementara di Desa Minanga Kecamatan Rongkong, progres-nya baru sampai 20 persen. Di mana pengerjaannya baru pada proses penggalian dan penguatan-penguatan tebing. Untuk pembangunan BTS di desa ini, Kemkominfo menggandeng operator seluler XL Axiata sebagai mitra dalam merealisasikan pembangunan BTS di Desa Minanga.
(tri)