Ratusan Liter Miras Cap Tikus Tanpa Izin Disita Satreskoba Polres Talaud
loading...

Personel Satreskoba Polres Kepulauan Talaud menyita ratusan botol minuman keras (miras). Foto/MPI/Subhan Sabu
A
A
A
TALAUD - Operasi rutin minuman keras (Miras) ilegal Satreskoba Polres Kepulauan Talaud, yang dipimpin Aipda Ramalan Amiri, berhasil menyita ratusan liter miras ilegal jenis cap tikus, dan ratusan botol miras berbagai merk tanpa izin edar.
Kasat Reskoba Polres Kepulauan Talaud, Iptu Berti Polii mengatakan, saat itu pihaknya menggelar kegiatan operasi rutin peredaran miras ilegal di wilayah Melonguane Barat, Melonguane Timur, dan Kiama.
Operasi rutin terhadap peredaran miras ilegal itu, menyasar sejumlah warung atau tempat yang disinyalir menjual miras tanpa izin edar. "Dalam operasi tersebut, petugas menyita barang bukti berbagai miras dari 10 penjual," kata Berti Polii, Sabtu (26/2/2022).
Dari 10 warung tersebut, disita 100 botol miras berbagai merk, dan juga 313 liter miras jenis cap tikus. Barang bukti tersebut semuanya kemudian dibuatkan Surat Tanda Terima Barang Bukti, lalu diangkut ke Polres Kepulauan Talaud.
"Barang bukti lalu diamankan di ruangan Satreskoba Polres Kepulauan Talaud. Para pemilik miras akan dipanggil, untuk menjalani pemeriksaan. Operasi ini terus kami lakukan untuk menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif," pungkas Berti Polii.
Lihat Juga: Pilu Bocah di Tangerang, Disetrum dan Disiram Miras Gegara Dituduh Mencuri Uang Rp700 Ribu
Kasat Reskoba Polres Kepulauan Talaud, Iptu Berti Polii mengatakan, saat itu pihaknya menggelar kegiatan operasi rutin peredaran miras ilegal di wilayah Melonguane Barat, Melonguane Timur, dan Kiama.
Operasi rutin terhadap peredaran miras ilegal itu, menyasar sejumlah warung atau tempat yang disinyalir menjual miras tanpa izin edar. "Dalam operasi tersebut, petugas menyita barang bukti berbagai miras dari 10 penjual," kata Berti Polii, Sabtu (26/2/2022).
Dari 10 warung tersebut, disita 100 botol miras berbagai merk, dan juga 313 liter miras jenis cap tikus. Barang bukti tersebut semuanya kemudian dibuatkan Surat Tanda Terima Barang Bukti, lalu diangkut ke Polres Kepulauan Talaud.
"Barang bukti lalu diamankan di ruangan Satreskoba Polres Kepulauan Talaud. Para pemilik miras akan dipanggil, untuk menjalani pemeriksaan. Operasi ini terus kami lakukan untuk menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif," pungkas Berti Polii.
Lihat Juga: Pilu Bocah di Tangerang, Disetrum dan Disiram Miras Gegara Dituduh Mencuri Uang Rp700 Ribu
(eyt)