Sempat Bebas Usai Ibunya Cabut Laporan, Anak Durharka di Jogjakarta Kembali Ditangkap karena Jual Perabotan
loading...
A
A
A
Pengalaman buruk berada di tahanan tersebut, tak membuat jera pemuda yang sedang jatuh cinta pada seorang gadis ini. Dia kembali berulah dengan menjual perabot rumah berupa meja kursi tamu, dan kompor gas bantuan dari Bupati Bantul.
Ulah bejat Dwi Rahayu Saputro, tidak sebatas menjual perabot saja. Dia ternyata juga menjual bantuan beras dari pejabat Kejaksaan Negeri (Kejari) Bantul. Dari pengakuannya diketahui, uang itu digunakannya untuk biaya menemui gadis pujaannya yang tinggal di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Paliyem yang sehari-hari bekerja sebagai buruh ini, akhirnya kembali melaporkan anaknya ke polisi. Dia merasa tidak tahan lagi dengan kelakuan anak semata wayangnya itu. "Sejak kenal gadis di Ngawi itu, anak saya jadi pintar berbohong dan mencari alasan saat meminta uang," ungkapnya.
Kasatreskrim Polres Bantul, AKP Archye Nevadha menyebutkan, atas laporan dari ibu kandungnya, akhirnya tersangka berhasil ditangkap di rumahnya sepulangnya dari menemui gadis pujaannya di Ngawi. "Pengakuan tersangka, uangnya untuk perjalanan ke Ngawi, dan kebutuhan berdua," tuturnya.
Ulah bejat Dwi Rahayu Saputro, tidak sebatas menjual perabot saja. Dia ternyata juga menjual bantuan beras dari pejabat Kejaksaan Negeri (Kejari) Bantul. Dari pengakuannya diketahui, uang itu digunakannya untuk biaya menemui gadis pujaannya yang tinggal di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Paliyem yang sehari-hari bekerja sebagai buruh ini, akhirnya kembali melaporkan anaknya ke polisi. Dia merasa tidak tahan lagi dengan kelakuan anak semata wayangnya itu. "Sejak kenal gadis di Ngawi itu, anak saya jadi pintar berbohong dan mencari alasan saat meminta uang," ungkapnya.
Kasatreskrim Polres Bantul, AKP Archye Nevadha menyebutkan, atas laporan dari ibu kandungnya, akhirnya tersangka berhasil ditangkap di rumahnya sepulangnya dari menemui gadis pujaannya di Ngawi. "Pengakuan tersangka, uangnya untuk perjalanan ke Ngawi, dan kebutuhan berdua," tuturnya.
(eyt)