Pasien Sembuh Capai 1.380 Orang, Harapan Datang di Tengah Pandemi

Kamis, 23 April 2020 - 16:16 WIB
loading...
Pasien Sembuh Capai...
Pasien yang sembuh dari virus Corona mencapai sebanyak 1.380 orang. Foto/Ilustrasi
A A A
SURABAYA - Harapan pun berhembus kencang di tengah pandemi Covid-19. Jumlah angka pasien yang sembuh dari virus Corona sebanyak 1.380 orang. Langkah menjaga imunitas menjadi salah satu kunci.

Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Ponco Nugroho menuturkan, data 1.380 pasien yang sudah dinyatakan sembuh itu, terdiri dari 1.086 orang dalam pemantauan (ODP), 243 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 51 orang pasien terkonfirmasi.

"Angka kesembuhan lebih tinggi 6 persen dari pada kematian yang sudah tercatat di Kota Surabaya," kata Ponco ketika ditemjui di Balai Kota Surabaya, Kamis (23/4/2020).

Ia melanjutkan, semua pasien yang telah sembuh tersebut merupakan pasien rawat jalan dan rawat inap. Bagi pasien rawat jalan, Pemkot Surabaya telah memberikan berbagai macam intervensi. Mulai dari permakanan sehari tiga kali, minuman tradisional pokak, telur rebus, vitamin, masker bahkan kebutuhan pribadi seperti sikat gigi, sisir, sabun mandi, shampo, piring, sendok pun juga menjadi perhatian tersendiri pemerintah.

"Kami berusaha semaksimal mungkin agar imun mereka meningkat. Apalagi psikis orang yang diperhatikan itu positif thinking dapat menambah imun," ucapnya.

Ia menambahkan, warga yang berstatus sebagai ODR berjumlah 4.297 jiwa. Dari angka tersebut, warga yang telah selesai dipantau mencapai 4.054 jiwa. Artinya, yang sedang terpantau saat ini jumlahnya 243 jiwa. Sementara itu, jumlah warga yang statusnya sebagai OTG sebanyak 647 orang. Mereka terdiri dari 318 sudah selesai dipantau dengan 14 hari masa inkubasi. "Tinggal 329 yang sedang dalam pantauan," ungkapnya.

Menurut dia, pasien Covid-19 yang meninggal dunia sebenarnya sebagian besar memiliki riwayat penyakit penyerta. Dari data menyebutkan, pasien Covid-19 yang meninggal dunia sebanyak 36. Rinciannya adalah dua pasien meninggal tanpa penyakit penyerta, 32 pasien dengan penyakit penyerta, dan dua kasus PDP dengan penyakit penyerta. "Sekali lagi, dari 36 hanya ada dua pasien yang meninggal tanpa penyakit penyerta," jelasnya.

Di kesempatan yang berbeda, salah seorang pasien Covid-19 yang berhasil memerangi Covid-19 dan berhasil sembuh adalah Christina. Meski saat ini dia sudah pulih dan kembali ke rumah, ia tetap harus membatasi kegiatannya sembari menjaga pola hidup sehat.

Tidak lupa Pemkot Surabaya juga terus memantau kondisi Christina itu melalui Puskesmas terdekat. Bahkan, pemkot juga memberikan perhatian khusus kepada Christina dengan memberikan intervensi.

Christina berharap, warga Kota Surabaya juga dapat mematuhi aturan yang sudah ditetapkan pemerintah. Terlebih, dia sebagai mantan pasien Covid-19 sudah merasakan betapa sakitnya melawan virus tersebut.

"Peraturan pemerintah itu harus didengar. Ini bukan penyakit atau virus biasa. Saya sudah mengalami ini. Untuk anak muda, sudah tidak usah lagi keluar kalau sekadar nongkrong itu tidak perlu. Kita batasi semua interaksi," katanya.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2483 seconds (0.1#10.140)