Trump: Tenggelamkan Kapal Perang Iran!
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald John Trump melipatgandakan ancaman terhadap kapal-kapal perang Iran yang bermanuver terlalu dekat dengan kapal perang Amerika.
Setelah memerintahkan Angkatan Laut Amerika menembak kapal-kapal Teheran, kini sang presiden minta agar kapal-kapal tersebut ditenggelamkan.
Perintah Trump ini keluar setelah pada Rabu pekan lalu 11 kapal Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengepung kapal-kapal perang Amerika di Teluk Persia.
"Kita tidak akan mempermasalahkannya. Jika mereka melakukan itu membahayakan kapal kita dan para kru serta pelaut kita dalam bahaya—saya tidak akan membiarkan itu terjadi. Dan kita akan....mereka akan menembak mereka keluar dari air," kata Trump, yang ingin kapal-kapal IRGC lenyap dari permukaan air laut alias tenggelam.
"Itu ancaman. Ketika mereka berada sedekat itu dengan kapal kita, dan mereka memiliki senjata, mereka memiliki senjata yang sangat besar di kapal-kapal itu, tetapi kita akan menembak mereka dari air," lanjut Trump, hari Rabu waktu Washington seperti dilansir Reuters, Kamis (23/4/2020).
Ketegangan antara Washington dan Teheran meningkat bahkan di tengah pandemi virus corona baru, COVID-19. Ancaman terbaru itu disampaikan dalam konferensi pers harian Gedung Putih untuk respons pandemi COVID-19.
Dia enggan berkomentar bahwa perintahnya itu berarti perubahan pada aturan keterlibatan atau rules of engagement (ROE) yang saat ini berlaku.
Dalam ancaman sebelumnya Trump memerintahkan Angkatan Laut Amerika untuk "menembak jatuh dan menghancurkan" kapal-kapal Iran.
"Saya telah menginstruksikan Angkatan Laut AS untuk menembak jatuh dan menghancurkan setiap dan semua kapal perang Iran, jika mereka melecehkan kapal kami di laut," bunyi perintah Trump dalam sebuah pernyataan.
Perintah yang dia publikasikan di Twitter itu memicu ledekan, karena penggunaan istilah "tembak jatuh" seolah-olah menggambarkan bahwa presiden Amerika itu tidak bisa membedakan antara pesawat tempur dengan kapal perang.
Setelah memerintahkan Angkatan Laut Amerika menembak kapal-kapal Teheran, kini sang presiden minta agar kapal-kapal tersebut ditenggelamkan.
Perintah Trump ini keluar setelah pada Rabu pekan lalu 11 kapal Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengepung kapal-kapal perang Amerika di Teluk Persia.
"Kita tidak akan mempermasalahkannya. Jika mereka melakukan itu membahayakan kapal kita dan para kru serta pelaut kita dalam bahaya—saya tidak akan membiarkan itu terjadi. Dan kita akan....mereka akan menembak mereka keluar dari air," kata Trump, yang ingin kapal-kapal IRGC lenyap dari permukaan air laut alias tenggelam.
"Itu ancaman. Ketika mereka berada sedekat itu dengan kapal kita, dan mereka memiliki senjata, mereka memiliki senjata yang sangat besar di kapal-kapal itu, tetapi kita akan menembak mereka dari air," lanjut Trump, hari Rabu waktu Washington seperti dilansir Reuters, Kamis (23/4/2020).
Ketegangan antara Washington dan Teheran meningkat bahkan di tengah pandemi virus corona baru, COVID-19. Ancaman terbaru itu disampaikan dalam konferensi pers harian Gedung Putih untuk respons pandemi COVID-19.
Dia enggan berkomentar bahwa perintahnya itu berarti perubahan pada aturan keterlibatan atau rules of engagement (ROE) yang saat ini berlaku.
Dalam ancaman sebelumnya Trump memerintahkan Angkatan Laut Amerika untuk "menembak jatuh dan menghancurkan" kapal-kapal Iran.
"Saya telah menginstruksikan Angkatan Laut AS untuk menembak jatuh dan menghancurkan setiap dan semua kapal perang Iran, jika mereka melecehkan kapal kami di laut," bunyi perintah Trump dalam sebuah pernyataan.
Perintah yang dia publikasikan di Twitter itu memicu ledekan, karena penggunaan istilah "tembak jatuh" seolah-olah menggambarkan bahwa presiden Amerika itu tidak bisa membedakan antara pesawat tempur dengan kapal perang.
(boy)