Pemuda Mojokerto Luka Parah di Leher dan Dada Dianiaya Orang Tak Dikenal
loading...
A
A
A
MOJOKERTO - Seorang pemuda warga Kelurahan Pulorejo, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, luka parah setelah dianiaya orang tak dikenal di rumahnya, Senin (8/11/2021) malam. Korban bernama Sukis Eko Cahyono (47) mengalami luka sayatan senjata tajam di leher, dada dan jari tangan nyaris putus.
Selain luka parah di tubuhnya, rumah korban juga dirusak pelaku yang masih misterius. Polisi melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku yang diperkirakan berjumlah dua orang. Polisi menduga, pelaku adalah orang dekat korban.
Baca juga: Warga Saksikan Vanessa Angel Gerakkan Tangan dan Gala Sky Merangkak Sambil Menangis
Hingga Selasa (9/11/2021) korban masih menjalani perawatan di Ruang Kertabumi, RSUD Dokter Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto. Kondisi korban tidak sadarkan diri karena pengaruh minuman keras membuat polisi kesulitan mengorek keterangan.
Ketua RT setempat, Bani menyebutkan, penganiayaan terjadi di depan rumah korban. "Saat itu terdengar keributan di depan rumah korban yang diduga dilakukan dua pelaku," kata Bani.
Baca juga: Nginap di Kamar Kos Teman, Gadis Manado Ini Kehilangan Keperawanan
Menurutnya, korban saat itu terjatuh dan luka parah langsung dilarikan ke rumah sakit untuk dirawat. "Awalnya ada anak kecil yang teriak. Lalu saya keluar melihat Pak Eko luka parah, posisinya telentang," terangnya.
Petugas Satreskrim Polresta Mojokerto datang ke lokasi. Ditemukan bercak darah, kerusakan pada teras rumah korban dan sandal di depan rumah. Sandal ini diduga milik pelaku. "Kita minta keterangan sejumlah tetangga dan perangkat kelurahan setempat," terang Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Rofik Ripto Himawan.
Selain luka parah di tubuhnya, rumah korban juga dirusak pelaku yang masih misterius. Polisi melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku yang diperkirakan berjumlah dua orang. Polisi menduga, pelaku adalah orang dekat korban.
Baca juga: Warga Saksikan Vanessa Angel Gerakkan Tangan dan Gala Sky Merangkak Sambil Menangis
Hingga Selasa (9/11/2021) korban masih menjalani perawatan di Ruang Kertabumi, RSUD Dokter Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto. Kondisi korban tidak sadarkan diri karena pengaruh minuman keras membuat polisi kesulitan mengorek keterangan.
Ketua RT setempat, Bani menyebutkan, penganiayaan terjadi di depan rumah korban. "Saat itu terdengar keributan di depan rumah korban yang diduga dilakukan dua pelaku," kata Bani.
Baca juga: Nginap di Kamar Kos Teman, Gadis Manado Ini Kehilangan Keperawanan
Menurutnya, korban saat itu terjatuh dan luka parah langsung dilarikan ke rumah sakit untuk dirawat. "Awalnya ada anak kecil yang teriak. Lalu saya keluar melihat Pak Eko luka parah, posisinya telentang," terangnya.
Petugas Satreskrim Polresta Mojokerto datang ke lokasi. Ditemukan bercak darah, kerusakan pada teras rumah korban dan sandal di depan rumah. Sandal ini diduga milik pelaku. "Kita minta keterangan sejumlah tetangga dan perangkat kelurahan setempat," terang Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Rofik Ripto Himawan.
(msd)