Usai Lapak Ludes Terbakar, Pedagang Pasar Kembang: Kalau Tak Jualan, Sulit Cari Makan

Senin, 23 Agustus 2021 - 19:51 WIB
loading...
Usai Lapak Ludes Terbakar, Pedagang Pasar Kembang: Kalau Tak Jualan, Sulit Cari Makan
Sejumlah pedagang Pasar Kembang, Kota Surabaya, Jatim yang lapak jualannya ludes terbakar tak mau menyerah. Mereka berjualan secara darurat di pinggir jalan. Foto/SINDOnews/Aan Haryono
A A A
SURABAYA - Para pedagang Pasar Kembang, Kota Surabaya, Jatim yang lapak jualannya ludes terbakar tak mau menyerah. Mereka masih terus berjualan secara darurat di pinggir jalan sampai malam hari, Senin (23/8/2021).

Atikoh, salah satu pedagang menuturkan, dirinya sedih lapak yang sudah bertahun-tahun menjadi sumber rezekinya hangus terbakar. Setiap hari, ia sudah terbiasa bekerja dari pagi sampai malam. “Kalau tak jualan malah ngak ada pendapatan. Lapak sudah hangus, rezeki jangan ikut hangus,” katanya.

Kini, meskipun dirinya memakai alat seadanya untuk berjualan di pinggir jalan, harapannya masih bisa mendapatkan uang. “Pembeli memang nggak banyak, tapi masih tetap laku. Kalau tak jualan, sulit cari makan saat pandemi begini,” ucapnya.

Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surya Kota Surabaya saat ini sedang menyiapkan beberapa opsi tempat untuk relokasi sementara pedagang Pasar Kembang. Ini dilakukan pasca terjadinya kebakaran di stan los lantai dua, Pasar Kembang Surabaya.

Baca juga: Pasar Kembang Ludes Terbakar, Ini Deretan Pasar Legendaris di Surabaya yang Sempat Dilalap Api

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menuturkan, tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran di Pasar Kembang. Namun, ia mengaku akan berkoordinasi dengan jajaran direksi PD Pasar Surya untuk penataan Pasar Kembang pasca peristiwa kebakaran.

Baca juga: Pasar Kembang Kota Surabaya Terbakar, Tak Ada Korban Jiwa

Eri menginginkan agar para pedagang yang terdampak kebakaran ini tetap bisa berjualan. Makanya, saat ini jajaran direksi PD Pasar Surya tengah menyiapkan sejumlah langkah komprehensif. "Saat ini masih diurus PD Pasar Surya," katanya.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4420 seconds (0.1#10.140)