IRT dan Menantunya Kompak Jadi Bandar Narkoba, Ditangkap di Tengah Laut Bawa Sabu 1,1Kg
loading...
A
A
A
"Penyeludupan paket narkoba dalam jumlah besar, dengan estimasi sabu seberat 1 kilo 1 ons setengah, akan diterima kembali melalui jalur darat secara estafet dari alur Palembang-Bangka- Pangkalpinangmelalui intruksi telepon yang diatur saudari "E" atas perintah suaminya saudara "A"," kataBrigjen Pol Zinul Muttaqin.
Kemudian, kata dia, saudari E menyuruh saudari R dengan imbalan suami nya inisial D yang didalam lapas akan dipindahkan dari Lapas Babel ke penjara di Palembang, berangkat ke daerah jalur dengan Saudara M yang tidak lain adalah menantunya.
"Rencananya setelah sampai saudari R akan memberitahu saudari E dan saudari H yang selanjutnya akan diambil oleh kurier saudara R di Perkuburan Tera. Melalui control delivery oleh tim saudari H melalui handphone mengintruksikan untuk diantar paket sabu tersebut," ujarnya.
Barang haram itu diperintahkan untuk diletakan tepat di simpang Lapas Narkotika Selindung Lintas timur Pangkalpinang.
"Tim melakukan control delivery sampai akhirnya transaksi untuk diantar paket di Lintas Timur sesuai arahan H dan telah berkomunikasi sebelmnya dengan jaringan lapas berhasil di ringkus oleh tim gabungan," katanya.
Para pelaku saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif di BNNP Babel, guna pengembangan kasus lebih lanjut.
Kemudian, kata dia, saudari E menyuruh saudari R dengan imbalan suami nya inisial D yang didalam lapas akan dipindahkan dari Lapas Babel ke penjara di Palembang, berangkat ke daerah jalur dengan Saudara M yang tidak lain adalah menantunya.
"Rencananya setelah sampai saudari R akan memberitahu saudari E dan saudari H yang selanjutnya akan diambil oleh kurier saudara R di Perkuburan Tera. Melalui control delivery oleh tim saudari H melalui handphone mengintruksikan untuk diantar paket sabu tersebut," ujarnya.
Barang haram itu diperintahkan untuk diletakan tepat di simpang Lapas Narkotika Selindung Lintas timur Pangkalpinang.
"Tim melakukan control delivery sampai akhirnya transaksi untuk diantar paket di Lintas Timur sesuai arahan H dan telah berkomunikasi sebelmnya dengan jaringan lapas berhasil di ringkus oleh tim gabungan," katanya.
Para pelaku saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif di BNNP Babel, guna pengembangan kasus lebih lanjut.
(nic)